Shell dan British Petroleum (BP) secara terpisah mengajukan arbitrase terhadap eksportir gas alam cair (liquefied natural/ LNG) AS, Venture Global LNG.
Pengajuan arbitrase diajukan karena Venture Global LNG gagal memasok kargo yang dikontrak.
Arbitrase merupakan penyerahan sengketa secara sukarela kepada pihak ketiga yang netral, yaitu individu atau arbitrase sementara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari Reuters, Rabu (12/7), Shell dan BP rugi miliaran dolar AS karena tidak mendapat bahan bakar kontrak dari Venture Global LNG. Apalagi, harga LNG melonjak tahun lalu imbas pemotongan pasokan dari Rusia ke Eropa.
Perusahaan pun mengajukan kasus mereka di Pengadilan Arbitrase Internasional London.
Sementara itu, seorang juru bicara Venture Global LNG memilih tidak berkomentar terhadap klaim Shell dan BP.
Bulan lalu, perusahaan mengatakan telah sepenuhnya mematuhi persyaratan kontrak jangka panjangnya dan menyebutkan perlunya commissioning ekstensif untuk fasilitas modular.
Venture Global LNG telah muncul sebagai kekuatan pasar dengan kemampuannya memperoleh pembiayaan dan membangun pabrik ekspor dengan cepat.
Perusahaan telah berjanji untuk memproduksi 70 juta ton LNG per tahun setelah proyek selesai.