Rupiah Lesu ke Rp15.323 Karena Waswas dengan Pidato Jerome Powell

Nilai tukar rupiah bertengger di Rp15.323 per dolar AS pada Rabu (23/8) pagi. Mata uang Garuda melemah 6 poin atau minus 0,04 persen dibandingkan penutupan di hari sebelumnya.

Namun, mata uang Asia mayoritas menguat. Dolar Hong Kong merangkak 0,01 persen, yuan China tumbuh 0,07 persen, dolar Singapura menguat 0,14 persen, yen Jepang melesat 0,19 persen, rupee India plus 0,21 persen, dan baht Thailand meroket 0,35 persen.

Sedangkan peso Filipina amblas 0,11 persen, won Korea Selatan jatuh 0,11 persen, dan ringgit Malaysia terjun 0,14 persen.

Mata uang utama negara maju bahkan kompak menguat. Poundsterling Inggris naik 0,09 persen, euro Eropa plus 0,09 persen, franc Swiss tumbuh 0,06 persen, dolar Australia melesat 0,39 persen, dan dolar Kanada merangkak 0,10 persen.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong memprediksi rupiah masih akan tertekan hari ini. Ia menyebut investor waswas menanti pidato Gubernur The Fed Jerome Powell.

"Investor mengantisipasi pernyataan hawkish dari Jerome Powell dalam symposium Jackson Hole minggu ini," katanya kepada CNNIndonesia.com.

Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp15.250 sampai Rp15.375 per dolar AS pada hari ini.

[Gambas:Video CNN]