Menkeu AS Klaim Dampak Perang Israel-Palestina ke Ekonomi Dunia Minim

CNN Indonesia
Kamis, 12 Okt 2023 13:55 WIB
Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yellen mengklaim dampak perang Israel-Palestina minim ke ekonomi global.
Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yellen mengklaim dampak perang Israel-Palestina minim ke ekonomi global. (REUTERS/CHRISTOPHER ALUKA BERRY).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yellen mengklaim dampak perang Israel-Palestina minim ke ekonomi global.

"Meski kami memantau potensi dampak ekonomi dari krisis ini (perang Israel-Palestina), saya tidak benar-benar menganggapnya sebagai pendorong utama prospek ekonomi global," kata Yellen, dikutip dari CNN, Kamis (12/10).

Klaim Yellen bisa saja benar, terlihat pasar saham di berbagai dunia tak terpengaruh konflik geopolitik tersebut. Bahkan, Wall Street sanggup mendulang cuan pada Selasa (10/10) lalu berkat gejolak harga minyak dunia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejauh ini saya rasa kita belum melihat sesuatu yang menunjukkan itu (perang) akan menjadi sangat signifikan (terhadap ekonomi dunia)," tegasnya.

Akan tetapi, harga minyak dunia melonjak pada awal pekan ini selepas perang Israel-Palestina pecah. Bahkan, kekhawatiran muncul jika negara-negara Timur Tengah lain yang merupakan produsen minyak ikut terjun dalam perang tersebut.

Terbatasnya pasokan memang berpotensi mengangkat harga minyak. Terlebih, tekanan meningkat sejak pemotongan ekspor oleh produsen utama minyak dunia, yakni Arab Saudi dan Rusia.

Sementara itu, di tanah air, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan konflik geopolitik dunia mulai dari Rusia-Ukraina hingga Israel-Palestina tak akan terlalu banyak mengganggu perekonomian Indonesia.

"Ya, kalau Indonesia kan salah satu di regional dan Asean (dalam) 20 tahun terakhir stabil. Jadi, walaupun (ada konflik) Ukraina dan yang lain (Israel-Palestina), Indonesia optimis. Karena stability growth bergeser, epicentrum-nya ke Indo-Pasifik atau ke Asean," katanya usai menghadiri HSBC Summit 2023 di The St Regis, Jakarta Selatan, Rabu (11/10).

Israel resmi menyatakan perang dengan Palestina usai mereka dihujani roket serangan kelompok militan Hamas pada Sabtu (7/10). Pernyataan perang Israel disepakati kabinet hanya beberapa jam usai serangan Hamas.

Per Rabu (11/10) malam, korban tewas akibat perang antara Israel melawan Hamas Palestina mencapai 2.327 orang.

Kementerian Kesehatan Palestina mencatat setidaknya 1.100 orang tewas dan 5.339 orang lainnya terluka di Jalur Gaza. Sedangkan di Tepi Barat Palestina ada 27 orang meninggal dunia dan 150 jiwa terluka akibat gempuran Israel.

[Gambas:Video CNN]



(skt/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER