Rupiah Ditutup Menguat ke Rp15.855 per Dolar AS Sore Ini

Nilai tukar rupiah ditutup menguat di level Rp15.855 per dolar AS pada Kamis (2/11) sore. Mata uang Garuda menguat 80 poin atau naik 0,51 persen dari perdagangan sebelumnya.

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah menguat ke posisi Rp15.861 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Mayoritas mata uang di kawasan Asia bergerak di zona hijau. Tercatat, won Korea Selatan menguat 1,06 persen, peso Filipina menguat 0,36 persen, baht Thailand menguat 0,39 persen dan ringgit Malaysia menguat 0,38 persen.

Kemudian dolar Singapura menguat 0,10 persen, rupee India menguat 0,03 persen, yen Jepang menguat 0,27 persen dan dolar Hong Kong menguat 0,01 persen. Di sisi lain yuan China melemah 0,04 persen.

Senada, mata uang negara maju terpantau kompak menguat. Tercatat poundsterling Inggris menguat 0,10 persen, dolar Australia menguat 0,45 persen dan euro Eropa menguat 0,23 persen.

Kemudian dolar Kanada menguat 0,06 persen dan franc Swiss menguat 0,28 persen.

Analis pasar uang Lukman Leong mengatakan rupiah menguat berdasarkan sentimen risk on di pasar setelah sikap Ketua The Fed Jerome Powell yang less hawkish dalam pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC).

"(Hal ini) meredakan ekspektasi pada prospek suku bunga The Fed," kata dia kepada CNNIndonesia.com.