Layanan transportasi online Grab ramai diprotes karena istri dari salah satu pendirinya, Anthony Tan, dianggap mendukung Israel. Akibatnya, netizen menyerukan untuk memboikot bisnis jasa ini.
Melansir detik finance, istri Anthony, Chloe Tong, membagikan momen saat ia dan keluarganya berlibur ke Israel, serta bagaimana ia menyukai perjalanannya itu. Hal tersebut kemudian dianggap netizen sebagai dukungan pada Israel.
Netizen juga menuding Grab mendukung Israel hingga menyerukan agar perusahaan itu diboikot.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Grab kemudian memberikan pernyataan resmi bahwa mereka tidak pernah mendukung tindakan apapun yang tidak mengindahkan perikemanusiaan dan perikeadilan.
Lihat Juga : |
"Kami tidak mengambil sikap netral dalam perlindungan kemutlakan hak asasi manusia, dan mendukung upaya untuk menciptakan perdamaian yang nyata dan adil," kata Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi, Minggu (5/11).
Grab bersama Ovo juga berdonasi Rp3,5 miliar untuk membantu korban di Gaza.
"Kami berharap bantuan ini dapat turut meringankan penderitaan korban konflik di Gaza," katanya.
(fby/pta)