RTH Jakarta: Solusi Inovatif SBI untuk Oase Urban yang Dinamis

Di tengah kehidupan perkotaan yang penuh dengan kesibukan, Ruang Terbuka Hijau (RTH) tidak hanya menjadi oase penyegar alam, tetapi juga menjelma menjadi panggung urban yang dinamis.

Dalam perpaduan yang harmonis antara hijau alami, mobilitas efisien, dan kegiatan urban yang berkesan, fasilitas publik ini telah bermetamorfosis menjadi oasis perkotaan yang memberdayakan dan menginspirasi.

Maka dari itu, Jakarta dengan lebih dari 10 juta penduduknya, berusaha keras memenuhi kebutuhan akan RTH sebagai tempat yang tidak hanya indah secara alami, tetapi juga menginspirasi kehidupan perkotaan yang sibuk.

Berdasarkan data Pemerintah Provinsi DKI Jakarta per 2023, DKI Jakarta memiliki sebanyak 33,33 juta m2 RTH. Luas area tersebut setara dengan 5,18 persen dari luas DKI Jakarta secara menyeluruh.

Meskipun persentase ini masih relatif kecil dibandingkan dengan kepadatan Kota Jakarta, upaya memaksimalkan pemanfaatan RTH terus dilakukan. Hal ini dikarenakan RTH bukan lagi hanya tentang mobilitas dan keindahan alam, tetapi telah menjadi pusat aktivitas bagi generasi milenial dan Gen Z.

Di tengah kesibukan mereka, RTH memberikan kesempatan untuk meredakan stres dan menikmati berbagai kegiatan rekreasi. Dari konser musik hingga bazar, RTH Jakarta tidak hanya menjadi tempat berlalu-lalang, tetapi juga pusat hiburan alternatif yang menarik.

Selain pemerintah, sektor swasta juga turut berkontribusi dalam upaya memaksimalkan pemanfaatan RTH di Jakarta. Salah satunya adalah PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI), anak usaha dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), yang telah lama mendukung pembangunan serta revitalisasi RTH.

Direktur PT Pendawa Lestari Perkasa (PLP), salah satu unit bisnis SBI, Widodo Ariawan, menyebutkan PLP memiliki berbagai solusi inovatif yang ramah lingkungan untuk mendukung pembangunan kota yang inklusif dan berkelanjutan.

"SBI memiliki solusi inovatif untuk perkerasan ramah lingkungan yang dapat diaplikasikan di berbagai ruang terbuka hijau, tanpa mengurangi fungsi resapan air," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (28/11).

Beton Berpori dan Dekoratif

Aplikasi DekoCrete & ThruCrete di komplek Blok M, Jakarta Selatan. (Foto: Arsip SBI)

SBI menghadirkan ThruCrete, solusi beton inovatif yang dapat mengalirkan limpasan air hujan di permukaan jalan, lahan parkir, area RTH ataupun trotoar ke dalam tanah. ThruCrete mampu menjadi jawaban bagi permasalahan jalanan atau trotoar kota Jakarta yang sering tergenang air ketika musim hujan.

SBI sudah mengaplikasikan ThruCrete dalam berbagai proyek revitalisasi fasilitas publik termasuk revitalisasi RTH di kota Jakarta sejak 2016.

Beberapa kawasan yang menggunakan ThruCrete antara lain di Kawasan Gelora Bung Karno Senayan, Kawasan Kebayoran Baru (Blok M, Barito, Melawai, Gunamarwan, Trunojoyo dan area Perum Peruri), kawasan jalur MRT (Bundaran Patung Pemuda sampai Stasiun Fatmawati), serta kawasan Lapangan Banteng.

Di samping itu, produk ini juga digunakan di Masjid Istiqlal, Pasar Baru, Tugu Tani, Wahid Hasyim, Simpang Sarinah sampai Tanah Abang, beberapa lokasi RTH, Lebak Bulus, Senayan, Panglima Polim, dan Kramat Jati.

Aplikasi DekoCrete untuk fasilitas pejalan kaki di Jl Sisimangaraja, Jakarta Selatan. (Foto: Arsip SBI)

Selain ThruCrete, SBI juga memiliki beton dekoratif berwarna yang inovatif, yaitu DekoCrete. Solusi ini cocok diaplikasikan pada lantai, dinding, hingga fasilitas pejalan kaki.

DekoCrete memiliki berbagai macam warna dan pola dengan kualitas tinggi dan dapat melengkapi kebutuhan estetika ruang terbuka di perkotaan.

RTH dan trotoar di Jakarta akan terus berkembang, dan kebutuhan masyarakat untuk mobilitas dan rekreasi juga akan terus meningkat. SBI terus mendukung hal tersebut dengan menyediakan solusi inovatif yang ramah lingkungan sebagai upaya dan kontribusi dalam pembangunan kota yang berkelanjutan.