Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Ahmad Muzani, membuka kemungkinan untuk menggandeng pengusaha warung Tegal (warteg) dalam pemenuhan program makan siang gratis.
Hal itu disampaikan Muzani usai menghadiri deklarasi dukungan paguyuban Warteg Jabodetabek kepada pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran di Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (10/12).
Muzani mengatakan memang belum ada pembicaraan secara rinci tentang pelibatan warteg untuk program makan siang. Namun, ia menjelaskan selain untuk meningkatkan gizi, program itu dirancang untuk mengerek perekonomian lokal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bagian dari upaya untuk meningkatkan perekonomian lokal, penyedia sayur, beras, minyak, telur, daging susu itu diharapkan disediakan dari kawasan sekitar. Termasuk mungkin ya warteg tapi ini belum sampai, tapi harapannya ekonomi lokal bisa tumbuh berkembang," kata Muzani.
Ia juga mengatakan para pengusaha warteg yang hadir dalam deklarasi itu menitipkan harapan di antaranya soal kelangsungan usaha. Para pemilik warteg ingin tidak ada penggusuran.
"Supaya kelangsungan usaha mereka ajek, tetap, tidak dipindah-pindah atau tidak digusur. Syukur ditata dalam tempat yang lebih permanen," katanya.
Selain itu, imbuh Muzani, mereka juga menitipkan harapan soal dukungan modal, akses terhadap pasar dan manajemen usaha.
Menurut Muzani, harapan para pengusaha warteg itu bisa direalisasikan dengan sentuhan tangan kekuasaan.
"Ini perlu sentuhan tangan kekuasaan, politik dan pemerintah. Harapannya Pak Prabowo dan Mas Gibran yang selama ini terus-menerus berkampanye dan kita menumpukkan harapan, bisa membantu mereka-mereka itu," katanya.
(yoa/pta)