Usai libur Tahun Baru 2024, Pertamina Patra Niaga terus memantau ketersediaan BBM dan LPG serta proses distribusinya ke seluruh lembaga penyalur yakni SPBU dan Agen serta pangkalan di seluruh Indonesia. Pertamina Patra Niaga pun menjamin ketersediaan BBM dan LPG dalam kondisi aman untuk menjaga kebutuhan energi di saat aktivitas masyarakat kembali normal.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan, pihaknya tetap terus siaga dalam menyediakan energi. Hal ini karena kebutuhan BBM dan LPG masih berpotensi meningkat mengingat mobilitas masyarakat kembali normal usai periode libur Tahun Baru 2024 berakhir.
"Para pekerja, industri, dan anak sekolahan akan mulai beraktivitas kembali. Artinya, mobilitas dan aktivitas ekonomi akan kembali berjalan. Di sini kebutuhan energi akan tetap tinggi, meskipun mungkin tidak semasif ketika ada mobilitas masyarakat saat libur lalu," kata Irto dalam keterangan tertulisnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena itu, agar konsumsi BBM dan LPG masyarakat dapat tercukupi, Pertamina Patra Niaga terus menjaga kondisi stok dalam kondisi aman sejak sebelum liburan Tahun Baru hingga saat ini.
Tercatat, kata Irto, ketahanan stok untuk Pertalite dijaga di atas 16 hari, Solar 18 hari, LPG 21 hari, dan BBM non subsidi berkisar antara 43 hingga 74 hari.
Selain itu, proses distribusi BBM maupun LPG juga terus dipantau. Tercatat tidak ada SPBU atau Agen LPG yang mengalami kekosongan stok. Sebab Pertamina Patra Niaga terus melakukan proses distribusi sebelum kondisi stok di lembaga penyalur berada di level minimum.
"Jadi masyarakat tidak perlu khawatir. Pertamina Patra Niaga terus menjamin ketersediaan BBM dan LPG di seluruh pelosok negeri, tidak hanya di kota besar," tuturnya.
"Penyalurannya juga dapat kami pantau secara real time, tidak perlu melakukan pembelian berlebihan dan silahkan membeli sesuai dengan kebutuhan," tukas Irto.
Adapun Irto mengimbau jika ada masyarakat yang kesusahan mendapatkan produk BBM maupun LPG, untuk dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135 dan menginformasikan wilayah serta kebutuhan yang dimaksud.
(ory)