Co-Captain Timnas AMIN Thomas Lembong mengungkap perubahan arah Presiden Joko Widodo (Jokowi) di dalam kedua periode pemerintahannya.
Pria yang juga akrab disapa Tom itu sempat menjabat sebagai Menteri Perdagangan (2015-2016) dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) (2016-2019), di bawah kepemimpinan Jokowi.
Tom menyebutkan fokus program yang diusung dalam dua periode pemerintahan Jokowi tidak berjalan sesuai rencana awal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, fokus pemerintah di periode pertama adalah pembangunan infrastruktur dan fokus pemerintah di periode kedua direncanakan akan bergeser ke sumber daya manusia (SDM).
Namun kenyataannya pemerintah masih terus fokus pada pembangunan infrastruktur dan industrialisasi di kedua periode tersebut.
"Rencana kita di awal pemerintahan Jokowi tidak seperti ini. Rencana awal itu sebenarnya periode pertama, kita fokus ke infrastruktur, yang namanya hardware atau perangkat keras. Periode kedua, kita geser fokus ke yang namanya software atau perangkat lunak, yaitu SDM, kesehatan, pendidikan, kemudian kelembagaan," kata dia dalam program Your Money Your Vote CNBC Indonesia, dikutip Selasa (23/1).
"Tapi yang terjadi malah fokus di periode pertama diteruskan ke hardware terus. Infrastruktur, infrastruktur, industri. Kesehatan, pendidikan, terbengkalai," sambungnya.
Dia mengatakan SDM merupakan masalah utama Indonesia yang membuat ekonomi sulit berkembang. Menurut Tom, solusi untuk masalah ini bukanlah investasi di infrastruktur maupun industri berbasis sumber daya alam, melainkan investasi kepada SDM berupa pendidikan dan kesehatan.
Tom mengatakan sudah banyak contoh ketika negara kaya dengan sumber daya alam, justru miskin secara ekonomi. Sebaliknya, negara yang miskin alamnya, justru menjadi negara maju karena kualitas manusianya.
(del/pta)