Makan Gratis Ala Prabowo Butuh Beras 6,7 Juta Ton-4 Juta Liter Susu

tim | CNN Indonesia
Senin, 19 Feb 2024 10:44 WIB
Wakil Ketua Dewan Pakar TKN Budiman Sudjatmiko menyebut makan siang gratis ala Prabowo butuh beras 6,7 juta ton, 4 juta liter susu, 1,2 juta ton daging ayam.
Wakil Ketua Dewan Pakar TKN Budiman Sudjatmiko menyebut makan siang gratis ala Prabowo butuh beras 6,7 juta ton, 4 juta liter susu, 1,2 juta ton daging ayam. (ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA).
Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Ketua Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko blak-blakan soal pelaksanaan program makan siang gratis ala Prabowo-Gibran.

Hal itu ia sampaikan usai Prabowo-Gibran unggul dalam perhitungan cepat sejumlah lembaga survei. Ia mengatakan kalau benar Prabowo-Gibran terpilih jadi presiden program makan siang gratis pasti akan langsung dilaksanakan.

Ia mengatakan persiapan pelaksanaan program makan siang dan susu gratis untuk anak-anak akan dilakukan sejak Maret hingga Oktober 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Secara umum persiapan akan dilakukan dengan seksama mulai Maret sampai Oktober 2024," ujar Budiman dalam keterangan tertulis, Jumat (16/2).

Budiman mengatakan persiapan harus dilakukan karena mewujudkan program tersebut bukan hal yang mudah. Pasalnya, program ini bakal melibatkan banyak sektor meliputi kesehatan, pendidikan, industri perhubungan hingga pangan.

Dalam industri pangan, Budiman menjelaskan program makan siang dan susu gratis memerlukan jutaan ton bahan pangan.

Pertama, 6,7 juta ton beras per tahun. Kedua, 1,2 juta ton daging ayam per tahun.

Ketiga, 500 ribu ton daging sapi per tahun. Ketiga, 1 juta ton daging ikan per tahun.

Kelima, berbagai kebutuhan sayuran dan buah-buahan. Kelima, 4 juta liter susu sapi per tahun.

"Karena itu program ini memerlukan perencanaan yang matang sejak jauh hari, dan kami sudah mulai bekerja untuk itu," ucapnya.

Budiman menyebut Prabowo-Gibran akan merangkul seluruh komponen masyarakat dalam memenuhinya. Semisal dengan melibatkan puluhan ribu desa sebagai basis produksi bahan pangan.

Selain itu, kata dia, mereka juga akan mengajak BUMDES, UMKM dan koperasi untuk menjadi penggerak utama tata kelola rantai pasok.

Dengan begitu, Budiman yakin program itu tak sepenuhnya akan membebani APBN saat diimplementasikan nanti.

"Dengan membangun kolaborasi antar pemangku kepentingan industri pangan, kami menghitung bahwa tidak semua kebutuhan anggaran pelaksanaan program ini harus disediakan dari APBN," ujar dia.

Prabowo-Gibran unggul dalam hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei di Pilpres 2024. Hasil hitung cepat Litbang Kompas misalnya.

Sampai dengan data masuk sebanyak 99,80 persen, Prabowo mendapatkan suara 58,48 persen. Perolehan suara itu jauh di atas pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang hanya dapat 25,21 persen dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang dapat 16,31 persen.

Perolehan itu membuat kubu Prabowo-Gibran percaya diri bahwa calon mereka akan menjadi presiden dan wakil presiden terpilih 2024.

[Gambas:Video CNN]



(bmw/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER