Prabowo Subianto punya pesan khusus kepada Menteri Keuangan 2013-2014 Chatib Basri hingga Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo.
Ini disampaikan usai Prabowo memberikan sambutan dalam Mandiri Investment Forum 2024. Sebelum berpesan kepada Chatib hingga Kartika alias Tiko, ketua umum Partai Gerindra itu ditanya oleh media soal siapa sosok hingga kriteria yang pas untuk menjadi menteri keuangan.
Akan tetapi, Prabowo bergeming. Ia lebih memilih berjalan ke mobilnya dan memberikan selamat atas keberlangsungan acara ini kepada Direktur Utama Mandiri Darmawan Junaidi hingga Komisaris Utama Mandiri Chatib Basri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pak Darmawan selamat ya, Pak Chatib selamat ya," ucap Prabowo sembari menyalami keduanya di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (5/3).
"Pertahankan prestasi, jaga uang republik," lanjut Prabowo berpesan sembari menyalami Tiko hingga Menteri BUMN Erick Thohir.
Keempatnya kompak melempar senyum atas pesan Prabowo tersebut.
Di lain sisi, Tiko membalas pesan yang dilontarkan Prabowo. "Siap Pak, siap," balasnya sembari menjabat tangan Prabowo.
Belakangan, calon presiden sekaligus pasangan Gibran Rakabuming Raka itu diklaim tengah pilah-pilih calon menteri keuangan. Padahal, Prabowo belum resmi ditahbiskan sebagai pemenang Pilpres 2024, meski suaranya unggul versi real count Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Bloomberg bahkan mengungkap ada 4 nama bankir yang diklaim dilirik Prabowo untuk menjadi menkeu. Mereka adalah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar, dan Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (BNI) Royke Tumilaar.
Tak ada nama Menkeu Sri Mulyani yang diklaim dilirik Prabowo. Entah mengapa Bendahara Negara tersebut tak masuk dalam daftar calon menkeu, Prabowo belum pernah bersuara lantang di publik.
Meski begitu, Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Drajad Wibowo menyebut sosok menteri keuangan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden Joko Widodo itu tak cocok dengan Prabowo. Keduanya punya pandangan berbeda.
"Tapi kalau saya sebagai ekonom membaca dan melihat memang chemistry Pak Prabowo dengan Mbak Ani (sapaan akrab Sri Mulyani) enggak jalan," ungkap Drajad saat berbincang dengan media di Jakarta, Senin (19/2).