Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada Jumat (30/8) ini.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG terus mencetak rekor sepanjang Agustus 2024. Hal ini menurutnya ditopang oleh kondisi perekonomian yang stabil dan kinerja emiten yang berangsur terus membaik.
Melihat data terlansir, kata dia, penguatan IHSG juga dapat ditopang oleh capital inflow yang signifikan untuk dapat terus mencetak rekor baru sepanjang masa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam jangka menengah dan panjang, IHSG masih terlihat uptrend sehingga jika terjadi peluang koreksi minor masih dapat dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian untuk saham-saham berfundamental kuat khususnya. Hari ini IHSG berpotensi menguat," kata William.
Ia memprediksi pasar saham bergerak dalam rentang support 7.606 dan resistance 7.757 hari ini.
Lihat Juga : |
William pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni TLKM, HMSP, BBRI, BBNI, ASRI, PWON, SMRA, TBIG, UNVR, dan ASII.
Senada, Analis Teknikal MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan selama IHSG masih mampu berada di atas 7.547 sebagai support-nya, maka posisinya saat ini masih berada pada bagian dari wave (v) dari wave [i] dari wave 3.
"Hal tersebut berarti, IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji 7.743. Namun apabila break support maka arah IHSG akan menguji 7.371-7.460," ujar dia.
Ia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 7.547 dan resistance 7.743 hari ini.
Herditya merekomendasikan sejumlah saham, yaitu AUTO, BBNI, INKP, dan UNTR.
IHSG ditutup di level 7.627 pada Kamis (29/8) sore. Indeks saham melemah 31,27 poin atau minus 0,41 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp13,35 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,42 miliar saham.
Pada penutupan kemarin, 264 saham menguat, 317 terkoreksi, dan 206 lainnya stagnan.