ESDM Ungkap Nasib Hilirisasi Batu Bara Bersih: Terganjal Investasi

CNN Indonesia
Rabu, 25 Sep 2024 08:22 WIB
Kementerian ESDM menyebut hilirisasi batu bara bersih masih dalam proses. Pemerintah mengalami masalah terkait investasi proyek itu. (iStock/small smiles).
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian ESDM melalui badan layanan umum (BLU) mereka, Balai Besar Pengujian Mineral dan Batu Bara (BBPMB) tekMIRA blak-blakan soal nasib hilirisasi batu bara bersih.

Kepala Balai Besar Pengujian Mineral dan Batu Bara (BBPMB) tekMIRA Yose Rizal menegaskan clean coal masih dalam proses. Ia menyebut baru-baru ini mengadakan focus group discussion (FGD) bersama PT Pertamina (Persero) dan badan usaha lain.

"Jadi, masalah clean coal (batu bara bersih) ini kemarin kita coba untuk batu bara cair. Cuma memang masalahnya ini masih berkutat dengan investasi," kata Yose dalam Coffee Morning di Kantor Ditjen Minerba Kementerian ESDM, Jakarta Selatan, Selasa (24/9).

Selain itu, Yose merinci dua masalah utama yang disorot dalam pertemuan tersebut. Pertama, mengenai harga batu bara bersih.

Ia menekankan harga masih menjadi pembicaraan. Sedangkan urusan teknologi dipastikan sudah sanggup melakukan hilirisasi batu bara.

"Kedua, apakah batu bara cair ini bisa dipastikan mengurangi emisi? Ternyata, batu bara cair tetap mengeluarkan emisi," ungkapnya.

"Jadi, itu masih berproses untuk clean coal ini. Karena dari hasil FGD belum ada semacam rekomendasi lebih lanjut, apakah hilirisasi batu bara cair ini memang bisa dilanjutkan," tambah Yose.

Ia menegaskan BBPMB tekMIRA belum bisa memutuskan apakah hilirisasi tersebut akan digarap atau tidak. Yose menekankan semuanya masih dalam proses kajian.

Sebelumnya, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah tetap mendukung batu bara sebagai salah satu komoditas utama. Namun, ia meminta produsen batu bara mulai meningkatkan nilai tambah melalui program hilirisasi.

Pemerintah Indonesia mengklaim sudah berupaya menggaet mitra, salah satunya China. Ini dilakukan untuk mengembangkan dan meningkatkan nilai tambah batu bara dalam bentuk produk lain, seperti coal quality improvement alias coal upgrading, coal briquetting, cokes making, dan coal liquefaction.



(skt/agt)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK