Hati-hati, Banyak Developer Nakal Tapi KPR Lunas Sertifikat Tak Keluar

CNN Indonesia
Selasa, 21 Jan 2025 17:00 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir mengungkap banyak developer nakal yang tak kunjung memberikan sertifikat rumah nasabah yang telah melunasi KPR.
Menteri BUMN Erick Thohir mengungkap banyak developer nakal yang tak kunjung memberikan sertifikat rumah nasabah yang telah melunasi KPR. (CNN Indonesia/ Muhammad Naufal).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri BUMN Erick Thohir mengungkap banyak developer nakal yang tak kunjung memberikan sertifikat rumah nasabah yang telah melunasi cicilan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) nya.

Menurut Erick, hal ini diketahui dari laporan yang disampaikan oleh Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu. Karenanya, ia mengatakan perlu perbaikan maksimal.

"Ketika masyarakat yang membutuhkan rumah dan berusaha sudah mencicil dengan mati-matian dengan segala keringatnya, ternyata banyak juga developer yang nakal. Di mana kadang-kadang bahkan sudah selesai mencicil sertifikatnya tidak didapatkan kembali," ujar Erick di Kementerian BUMN, Selasa (21/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh sebab itu, ia langsung memanggil BTN untuk segera melakukan perbaikan dan menindak para developer nakal tersebut.

"Karena ini tanggung jawab moral ya bagaimana masyarakat yang berupaya mendapatkan rumah ternyata tidak mendapatkan haknya," jelasnya.

Erick bahkan tak segan memblokir para developer beserta notaris yang nakal. Tak hanya yang berhubungan dengan BTN, melainkan semua Himpunan Bank Negara (Himbara).

"Mohon maaf developer yang tidak bertanggung jawab, notaris yang tidak bertanggung jawab. Saya sudah minta di Blacklist, di BTN, dan saya akan rapatkan dengan seluruh Himbara," terang Erick.

Di kesempatan yang sama, Nixon mengungkapkan jumlah rumah tak bersertifikat yang disalurkan BTN sudah berkurang signifikan. Pada 2019 mencapai 120 ribu rumah, saat ini tinggal 40 ribuan rumah.

"Hari ini sejak 2019 kita sudah menyelesaikan 80 ribu sertifikat yang tidak jelas itu oleh upaya BTN sendiri, pakai biaya BTN dan memang kita dibantu juga oleh Badan Pertanahan Nasional. Kita ada kerjasama langsung dengan mereka sehingga itu prosesnya bisa jauh lebih cepat," pungkas Nixon.

[Gambas:Video CNN]



(ldy/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER