Bank Mega Syariah Hadiahi Nasabah Mobil Listrik

Bank Mega Syariah menyerahkan hadiah utama Grand Prize berupa 1 unit mobil listrik Hyundai Ioniq 5 kepada nasabah yang beruntung dalam Program Berkah Berlimpah Mega Syariah (BBM) Tahap Grand Prize.

Hadiah Grand Prize diserahkan langsung oleh Direktur Utama Bank Mega Syariah Yuwono Waluyo kepada nasabah bernama Radiati Dhewayanti.

Ia merupakan nasabah cabang KCP Arteri Pondok Indah Jakart.

Saat penyerahan hadiah, Yuwono Waluyo menyampaikan bahwa Program BBM merupakan bentuk apresiasi kepada nasabah individu yang telah mempercayakan Bank Mega Syariah sebagai mitra finansial mereka

"Semua nasabah tersebut berkesempatan meraih poin poin berkah yang diundi setiap periodenya," katanya dalam keterangan resmi, Senin (17/2)

Selain pemenang Grand Prize, Bank Mega Syariah juga memberikan hadiah kepada puluhan nasabah lainnya, yang terdiri dari 6 voucher perjalanan umrah atau trip wisata, 7 voucher pembelian gadget, dan 70 keping logam mulia seberat 5 gram.

Program Berkah Berlimpah Mega Syariah mendongkrak peningkatan loyalitas nasabah dimana pertumbuhan DPK dari program ini memberikan kontribusi sebesar 23,32 persen  dari total pertumbuhan DPK Bank Wide. Adapun pertumbuhan total DPK dari tahun 2023 ke 2024 adalah 2,83 persen.

Selain ditinjau dari aspek average balance dana CASA, program Berkah Berlimpah Mega Syariah ini juga memperhitungkan aspek penggunaan produk konsumer, kartu pembiayaan Syariah Card, dan produk wealth management oleh nasabah.

"Alhamdulillah, produk konsumer Bank Mega Syariah menunjukkan pertumbuhan positif di 2024 dimana terdapat peningkatan volume pembiayaan konsumer sebesar 29,06 persen dari tahun 2023. Di sisi lain, jumlah pemegang kartu pembiayaan Syariah Card juga mengalami peningkatan sebesar 272 persen atau mencapai lebih dari 40 ribu kartu di tahun 2024. Asset Under Management untuk produk wealth management juga turut meningkat sebesar 109 persen di tahun 2024," ujar Yuwono Waluyo.

Adapun hingga 2024, Bank Mega Syariah mampu meningkatkan penyaluran pembiayaan secara keseluruhan hingga lebih dari 10 persen dibandingkan tahun 2023. Hal Ini membuat rasio FDR tetap berada dalam posisi yang sehat di angka 77,08 persen.

Sementara dari sisi aset, Bank Mega Syariah mencatatkan peningkatan aset hingga 10,15 persen dari posisi 2023.