Peran Besar Telkomcel dalam Transformasi Digital Timor-Leste

Telkom | CNN Indonesia
Kamis, 20 Feb 2025 14:44 WIB
Telkomcel akan menggelar "Telkomcel Annual International Summit (TAIS) 2025" pada 27 Februari sebagai lanjutan transformasi digital di Timor-Leste.
Ki-ka: VP Finance Business Partner Timor-Leste Dedy Edward, Duta Besar Indonesia untuk Timor-Leste Okto Dorinus Manik, Perdana Menteri Timor-Leste Kay Rala Xanana Gusmão, dan CEO Telkomcel Benedictus Ardiyanto Priyo. (Foto: arsip Telkom)
Jakarta, CNN Indonesia --

Telin Timor Lesta (Telkomcel) sebagai bagian TelinGroup yang adalah anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) berkolaborasi dengan Perdana Menteri Kay Rala Xanana Gusmao guna mengoptimalkan transformasi digital, menandai 12 tahun melayani Timor-Leste.

CEO Telkomcel Benedictus Ardiyanto Priyo menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan Pemerintah Timor-Leste selama 12 tahun terakhir.

"Kami bangga menjadi mitra strategis dalam pembangunan negara ini, terutama dalam mempercepat transformasi digital yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat," kata Benedictus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu langkah strategis Telkomcel, adalah berinvestasi terhadap sumber daya manusia (SDM) lokal. Saat ini, 95 persen karyawan Telkomcel merupakan warga negara Timor-Leste, dengan 75 persen posisi manajerial diduduki oleh talenta lokal, dengan lebih dari setengahnya adalah perempuan.

Guna mendukung pertumbuhan karier dan kepemimpinan, Telkomcel menyediakan beasiswa dan program pengembangan kepemimpinan bagi karyawan, termasuk kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana dan magister.

Benedictus menjelaskan, program ini merupakan bagian dari inisiatif pendidikan TelinGroup untuk memberikan kesempatan bagi karyawan Telkomcel terbaik menempuh pembelajaran global di universitas terkemuka, seperti Harvard Business School, Stanford Business School, INSEAD Business School, London Business School, Kellogg School of Management, Wharton School, serta MIT Sloan School.

Sebagai bagian dari Telin Group ESG Wheel, Telkomcel juga mengusung komitmen menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan mendukung keberagaman. Selain pertumbuhan profesional, perusahaan juga berfokus terhadap kesejahteraan karyawan dan kontribusi sosial, yang diwujudkan melalui program perjalanan spiritual, serta pembangunan pusat pelayanan komunitas (Uma Domin).

"Dengan komitmen terhadap inklusivitas dan keberlanjutan, kami yakin bahwa kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat akan membentuk masa depan Timor-Leste yang lebih maju secara digital," kata Benedictus.

TAIS 2025: Masa Depan yang Lebih Baik

Telkomcel berencana menyelenggarakan "Telkomcel Annual International Summit (TAIS) 2025" pada 27 Februari. Forum ini berperan menjadi wadah para pemimpin industri, pejabat pemerintah, dan pemangku kepentingan untuk membahas inovasi teknologi, pengembangan talenta, serta strategi digital inklusif bagi Timor-Leste dan kawasan sekitarnya.

Melalui TAIS 2025, Telkomcel bertujuan mendorong interaksi dan kolaborasi lintas sektor, sekaligus memperkuat peran dalam membangun ekosistem digital yang berkelanjutan dengan dukungan dari Pemerintah Timor-Leste.

Dengan fondasi yang kuat di bidang teknologi, pendidikan, dan tanggung jawab sosial, Telkomcel terus berkomitmen untuk mempercepat transformasi digital, serta mendorong pertumbuhan jangka panjang bagi masa depan Timor-Leste.

(rea/rir)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER