ITDC Kembali Gelar MotoGP Tahun Ini Usai Cuan di 2024
PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) memastikan bakal kembali menggelar MotoGP 2025 setelah mendulang cuan pada event tahun lalu.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko ITDC Ahmad Fajar mengatakan pada tahun lalu event MotoGP mengeluarkan anggaran sekitar Rp100 miliar dan yang dihasilkan lebih dari itu.
"Tahun lalu untung, kita keluar (anggaran) Rp100 miliaran, dan kita dapatnya lebih dari Rp100 miliar, sekitar Rp110 miliar sampai Rp120 miliar," ujar Fajar dalam acara Buka Puasa bersama ITDC di Daun Muda Menteng, Jakarta, Rabu (5/3).
Menurutnya, untung tahun lalu itu digunakan untuk membayar hosting fee atau lisensi penyelenggaraan kepada Dorna Sport selaku pemegang hak komersial balap motor yang diikuti Marc Marquez, Francesco Bagnaia, Jorge Martin dan sederet pembalap top dunia lainnya.
Hosting fee penyelenggaraan MotoGP 2024 mencapai Rp231 miliar.
Namun, hosting fee untuk penyelenggaraan MotoGP tahun lalu tidak sepenuhnya disubsidi oleh Kementerian Ekonomi dan Kreatif seperti pada 2023 lalu. Kementerian membantu 40 persen dan ITDC sebesar 60 persen.
"Yang hosting fee sudah dibayar semua. Dari kementerian gak sampai Rp100 miliar, sekitar 40 persen dan kita 60 persen. Cuma kita terimakasih sekali sudah dibantu cukup banyak," jelasnya.
Sementara, Direktur Komersial ITDC Troy Reza Warokka mengatakan event internasional seperti MotoGP memiliki banyak peminat dan juga memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah sehingga akan tetap dilaksanakan.
Berdasarkan perhitungan ITDC, dampak perekonomian yang dihasilkan pada penyelenggaraan event tahun lalu sekitar Rp4,8 triliun. Untuk tahun depan diperkirakan bakal naik hingga 10 persen.
"Dampak ekonomi kurang lebih ya dari tahun ke tahun sekitar Rp4 triliunan, kalau tahun depan perkiraan dampaknya naiknya ya 5-10 persen," kata Troy.
Menurut Troy, selain MotoGP, ITDC akan menggelar event lainnya demi mendorong perekonomian daerah setempat. Salah satunya, International Golo Mori Jazz (IGMJ) 2025 di kawasan The Golo Mori, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Ini adalah event budaya pertama kali kita gelar. Ini berbeda dari event sebelumnya. Kalau Mandalika itu kan ratusan ribu penonton bisa di situ. Ini maksimal tadi 1.100 orang kepala di situ. Karena ini kan tempat meeting sesungguhnya. Jadi, ya kalau optimis kita pasti semua ada tantangannya, tapi belajar dari pengalaman kita mengembangkan Nusa Dua sama Mandalika, ini baru, yang kali ini hubungannya dengan kebudayaan, musik, jadi kita optimis," pungkasnya.
IGMJ 2025 sendiri akan dilaksanakan pada 12 April 2025 dengan menyuguhkan penampilan musisi jazz ternama seperti Andien, Maliq & D'Essentials, Sheila Majid, serta penampilan spesial Tohpati dalam format orkestra.