Ma'ruf Amin Sebut Serangan Dagang Trump Ganggu Ekspor Produk Halal RI

CNN Indonesia
Kamis, 03 Jul 2025 19:21 WIB
Wapres RI ke-13 Ma'ruf Amin mengatakan tarif resiprokal yang ditetapkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump bisa mengganggu ekspor produk halal RI.
Wapres RI ke-13 Ma'ruf Amin mengatakan tarif resiprokal yang ditetapkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump bisa mengganggu ekspor produk halal RI. ( REUTERS/Athit Perwongmetha).
Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Presiden RI ke-13 Ma'ruf Amin mengatakan tarif resiprokal yang ditetapkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump bisa mengganggu ekspor produk halal RI.

Pasalnya, mayoritas produk halal RI menyasar Negeri Paman Sam.

"Kita ketahui ekonomi global mengarah pada situasi yang tidak pasti. Orang nyebutnya tidak baik-baik saja. Ini terutama oleh meningkatnya ketegangan geopolitik dan melemahnya aktivitas perdagangan internasional," katanya di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Kamis (3/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ditambah lagi dengan kebijakan ekonomi AS, yang menaikkan pajak impor. Ini juga mempengaruhi ekspor produk halal unggulan Indonesia. Potensi pertumbuhan produk halal masih bergantung pada ekspor ke AS," sambungnya.

Kendati demikian, Ma'ruf mengatakan ekspor produk halal RI masih memperlihatkan tren positif dan fundamental yang kuat. Pertumbuhan ekspor produk halal mencapai 7,8 persen per tahun dalam enam tahun terakhir.

Lebih lanjut, ia mengatakan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) mencatat bahwa kontribusi halal value chain (HVC) atau rantai nilai halal memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

"Sektor keuangan syariah juga menunjukkan perkembangan yang positif. Per Maret 2025, total aset keuangan mancapai Rp 9.529,2 triliun. Artinya total aset keuangan syariah tumbuh 5,23 persen (yoy), lebih besar dari pertumbuhan aset keuangan nasional yang tumbuh 3,6 persen," imbuhnya.

"Jadi kita lihat ada kenaikan walaupun situasi global tidak menguntungkan," katanya.

[Gambas:Video CNN]



(fby/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER