Bahlil Kaji Kemungkinan KopDes Merah Putih Kelola Tambang

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia kaji kemungkinan Koperasi Desa (KopDes) Merah Putih untuk mengelola bekas lahan Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batu bara (PKP2B).

Menurut Bahlil, apabila KopDes Merah Putih memenuhi syarat, besar kemungkinan akan diberikan izin mengelola lahan tambang.

"Nanti kita lihat ya apakah bisa atau tidak. Dia harus punya kemampuan di bidangnya harus punya pengalaman terus diprioritaskan daerah lokasi tambang. Supaya orang daerah diberi kesempatan untuk mengelola," ujar Bahlil di kantornya, Selasa (22/7).

Saat ini, sambung Bahlil, pihaknya tengah menyusun peraturan pemerintah (pp) terkait pengelolaan lahan tambang oleh koperasi dan UMKM.

"PP-nya lagi dibuat, lagi dibahas. Koperasi dan UMKM itu untuk diberikan secara prioritas supaya apa, waktu tender kasihan mereka kalah terus. Kan ini asas keadilan," ujar Bahlil.

Pemerintah telah memberikan kesempatan bagi koperasi dan UMKM serta ormas keagamaan untuk mengelola lahan tambang melalui penerbitan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2025 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara.

Namun, pengelolaan tambang oleh koperasi dan UMKM boleh dilakukan untuk lahan yang ada di wilayah masing-masing.

[Gambas:Video CNN]