Satgas PASTI OJK Ungkap Kerugian Investasi Ilegal-Scam Tembus Rp146 T

Satgas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (PASTI) OJK mengungkap kerugian akibat investasi ilegal Rp142,13 triliun sepanjang 2017-Juli 2025.

Sementara kerugian scam mencapai Rp4,1 triliun periode November 2024-Juni 2025.

Ketua Sekretariat Satgas PASTI Hudiyanto mengatakan nilai kerugian investasi ilegal 2017-Juli 2025 mencapai Rp142,13 triliun. Sepanjang periode itu pula pihaknya sudah menghentikan 1.840 entitas ilegal, baik itu investasi ilegal, pinjol dan gadai ilegal.

"Kerugian investasi ilegal mencapai Rp142 triliun," kata Hudiyanto dalam satu diskusi, Selasa (5/8).

Dia menuturkan ciri-ciri investasi ilegal di antaranya adalah menjanjikan keuntungan tak wajar dan cepat; menjanjikan bonus perekrutan anggota baru 'member get member'; dan menggunakan tokoh agama.

Lihat Juga : OJK Blokir 507 Entitas Pinjol Ilegal hingga Investasi Bodong

Dia menegaskan penyebab masih maraknya investasi ilegal adalah kemudahan membuat aplikasi dan server berada di luar negeri. Selain itu juga masyarakat yang masih tergiur bunga tingga dan belum paham investasi.

"Apabila menerima tawaran investasi kenali 2L, yakni legal status perizinan badan hukum dan produk serta logis imbal hasil beserta punya risiko," kata dia.

Scam di RI

Di sisi lain, dia menegaskan scam di Indonesia pun makin mengkhawatirkan. Total kerugian akibat scam mencapai Rp4,1 triliun periode November 2024 hingga Juni 2025.

Hudiyanto mengatakan apabila masyarakat ingin mengadukan kasus scam bisa ke kontak OJK 157 atau WhatsApp 081 157 157 157 serta email ke [email protected]