IHSG Berpotensi Lanjut Menguat Hari Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Rabu (22/10).

Analis Teknikal MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan IHSG saat ini berpotensi melanjutkan penguatan terbatas.

Dalam skenario terbaik, ia melihat indeks tengah berada di awal fase wave [iii] dari wave 5, yang membuka peluang pengujian ke level 8.228-8.365. Namun, pergerakan ini berisiko diikuti koreksi ke area 8.091-8.182.

"Kami melihat penguatan IHSG berpotensi terbatas dan bisa diikuti koreksi jangka pendek ke area 8.091-8.182," ujar Herditya dalam riset hariannya.

Dengan sentimen tersebut, Herditya memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 8.107, 8.022 dan resistance 8.250, 8.288 hari ini. Ia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni BREN, CUAN, EXCL, dan SIDO.

Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova melihat IHSG berpeluang melanjutkan penguatan jika mampu menembus level resistance penting di 8.300.

Menurutnya, kondisi ini dapat membuka ruang bagi indeks untuk melanjutkan pola ending diagonal dari wave (v) dengan target kenaikan menuju 8.486.

"Selama IHSG mampu menembus level 8.300, terbuka peluang penguatan menuju area 8.486," ujar Ivan dalam riset hariannya.

Ia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 8.161, 8.059, 8.000, dan 7.892 dan resistance 8.245, 8.300, 8.400, dan 8.486 hari ini. Ivan pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni ITMG, JPFA, KLBF, MBMA, dan SMGR.

IHSG ditutup di level 8.238 pada Selasa (21/10) sore. Indeks saham menguat 149,10 poin atau naik 1,84 persen dari perdagangan sebelumnya.

Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp22,04 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 31,19 miliar saham.

Pada penutupan kemarin, 447 saham menguat, 232 terkoreksi, dan 135 stagnan.