Data Sensus Ekonomi: Dasar Kebijakan untuk Indonesia Emas 2045

CNN Indonesia
Rabu, 12 Nov 2025 10:51 WIB
BPS akan melaksanakan Sensus Ekonomi 2026 (SE2026) pada Mei hingga Juli 2026 untuk memperbarui potret menyeluruh ekonomi Indonesia.
BPS akan melaksanakan Sensus Ekonomi 2026 (SE2026) pada Mei hingga Juli 2026 untuk memperbarui potret menyeluruh ekonomi Indonesia. (arsip foto BPS).
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Sensus Ekonomi 2026 (SE2026) yang akan diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada periode Mei hingga Juli 2026 memiliki makna strategis yang mendalam.

Kegiatan ini bukan sekadar agenda pendataan rutin, melainkan sebuah upaya nasional untuk memperbarui potret menyeluruh perekonomian Indonesia.

Sebagai kegiatan yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun, SE2026 menjadi fondasi penting dalam penyusunan kebijakan dan strategi pembangunan ekonomi yang berbasis data akurat dan komprehensif.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasilnya akan menjadi pijakan utama dalam mendukung perumusan arah pembangunan menuju tercapaianya Visi Indonesia Emas 2045, yakni Indonesia yang maju, berdaya saing, dan berkeadilan.

Memetakan Kekuatan dan Tantangan Ekonomi

SE2026 merupakan sumber data yang komprehensif dalam menggambarkan seluruh aktivitas ekonomi selain pertanian, instansi pemerintah, dan aktivitas yang dilakukan oleh rumah tangga untuk memenuhi kebutuhannya sendiri, mencakup berbagai skala usaha mulai dari usaha mikro dan kecil hingga usaha menengah dan besar (korporasi).

Melalui kegiatan ini, akan diperoleh informasi yang mendalam mengenai struktur ekonomi, karakteristik usaha, serta perkembangan ekonomi digital, ekonomi kreatif, dan ekonomi lingkungan.

Hasil SE2026 akan menyajikan gambaran aktual mengenai kondisi perekonomian nasional secara menyeluruh hingga tingkat wilayah administrasi terkecil. Informasi tersebut memiliki peran strategis dalam mengidentifikasi sektor-sektor ekonomi unggulan yang berpotensi menjadi penggerak utama pertumbuhan, serta memetakan potensi ekonomi daerah secara lengkap dan terperinci.

Dengan demikian, SE2026 menjadi instrumen penting dalam mendukung perencanaan pembangunan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan berbasis data akurat.

Keterkaitan dengan Visi Indonesia Emas 2045

Visi Indonesia Emas 2045 memiliki empat pilar utama, di antaranya adalah Pembangunan Manusia dan Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan, Pemerataan Pembangunan, serta Pemantapan Ketahanan Nasional dan Tata Kelola Kepemerintahan. Data SE2026 secara langsung akan mendukung perumusan kebijakan pada pilar-pilar tersebut, terutama di tiga pilar awal.

Data rinci mengenai struktur ketenagakerjaan di berbagai sektor ekonomi akan menjadi dasar untuk program peningkatan kualitas SDM dan penyelarasan kurikulum pendidikan vokasi sesuai dengan kebutuhan industri. Misalnya, identifikasi terhadap minimnya tenaga kerja terampil di sektor manufaktur berteknologi tinggi menjadi dasar dalam kebijakan anggaran untuk pelatihan yang spesifik.

Lalu, melalui pemetaan tren digitalisasi dan adopsi teknologi di kalangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), yang merupakan tulang punggung ekonomi nasional, pemerintah dapat merancang program yang tepat sasaran untuk mendorong UMKM naik kelas dan terintegrasi dalam rantai pasok global. Data ini penting agar kebijakan stimulus fiskal dan insentif investasi benar-benar mendorong ekonomi hijau dan ekonomi digital yang berkelanjutan.

Mendukung Kebijakan Hilirisasi dan Pemerataan

Salah satu agenda kunci menuju Indonesia Emas 2045 adalah hilirisasi industri untuk meningkatkan nilai tambah komoditas dalam negeri. Data SE2026 menyediakan basis informasi yang kuat untuk investasi sebagai dasar penyusunan kebijakan investasi yang lebih spesifik untuk mengisi celah yang selama ini belum tersentuh, sekaligus memperkuat daya tahan ekonomi terhadap guncangan eksternal.

Selain itu, pemerataan pembangunan menjadi prasyarat mutlak tercapainya Indonesia Emas 2045. SE2026 akan menyoroti potensi ekonomi daerah yang belum tergarap optimal.

Data yang akurat ini memungkinkan pemerintah pusat dan daerah merumuskan kebijakan pengembangan wilayah berbasis potensi lokal, misalnya pariwisata, agrobisnis, atau industri kreatif, sehingga mengurangi konsentrasi ekonomi hanya di Pulau Jawa dan menciptakan pusat pertumbuhan baru di luar Jawa.

Perlunya Partisipasi Aktif

Mengingat pentingnya peranan data SE2026 bagi perekonomian bangsa, Kepala BPS RI, dalam berbagai kesempatan, selalu menekankan pentingnya partisipasi aktif dari seluruh pelaku usaha.

Data yang lengkap dan akurat dari SE2026 bukan hanya sekadar angka statistik, melainkan kompas yang akan memandu Indonesia melewati tantangan demografi dan ekonomi global untuk mencapai puncak kejayaan pada tahun 2045.

Oleh karena itu, kesuksesan sensus ini adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya BPS sebagai penyelenggara statistik, demi masa depan ekonomi bangsa.

Dalam SE2026, seluruh pelaku usaha di Indonesia akan dicatat tanpa terkecuali. Oleh karena itu, mari bersama mencatat ekonomi Indonesia dengan menjawab kuesioner SE2026 dengan benar dan jujur demi menghasilkan data SE2026 yang berkualitas.

(tim)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER