Jakarta, CNN Indonesia -- Kate Middleton ternyata masih punya serangkaian busana-busana yang mengejutkan untuk dipamerkan selama kunjungan di New York. Saat menghadiri acara makan malam di Metropolitan Museum of Art, untuk merayakan ulang tahun ke 600 St. Andrews, universitas tempat mereka bertemu dan menjalin cinta, Kate tampil memukau.
Dikutip dari People, berjalan berdampingan dengan Pangeran William di sisinya, ibu hamil ini tampak anggun. Tubuhnya dibalut dengan gaun panjang berwarna
midnight blue dari Jenny Packham. Tak dimungkiri, Jenny adalah salah satu desainer favorit Kate.
Gaun dengan siluet
A-line ringan yang melambai dengan bentuk belahan dada yang rendah. Gaya gaun
off shoulder ini dilengkapi dengan detail 'sabuk' hitam tipis yang terbuat dari bahan velvet.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, lagi-lagi, kesederhanaan Kate muncul. Gaun ini bukanlah gaun baru. Gaun berbahan sifon ini merupakan koleksi gaun Jenny Packham dari koleksi Autumn/Winter yang lalu.
Gaun ini bahkan sudah dipakai dua kali sebelumnya. Gaun ini sebelumnya dipakai pertama kali di bulan Oktober 2013 di Kensington Palace. Kedua kalinya, gaun ini dipakai pada bulan Februari 2014 lalu di National Potrait Gallery.
Bedanya, kali ini dia memberikan sentuhan berbeda pada gaunnya. Jika sebelumnya ia memadukan gaun dengan kalung berlian, kini ia membiarkan leher cantiknya terlihat lebih jenjang. Ia memadukan gaun ini dengan anting panjang berlian berwarna perak dengan mata berlian berwarna biru.
Ia juga menyanggul rambutnya dengan gaya yang modern agar terlihat lebih formal. Ia juga menggunakan sepatu hak tinggi yang berwarna hitam.
Di sampingnya, sang suami, Pangeran William, menggunakan setelan jas hitam formal dengan ikatan dasi kupu-kupu.
Acara makan malam dan perayaan ulang tahun ini dihadiri juga oleh Tom Hanks, Mary Kate Olsen dan kekasih kayanya, Olivier Sarkozy, Putri Eugenie, dan pebisnis multigrup. Untuk menghadiri acara ini, beberapa orang bahkan membayar US$ 10 ribu. Acara ini juga diakhiri dengan acara lelang amal. Uang yang terkumpul nantinya akan digunakan untuk beasiswa bagi mahasiswa St Andrews yang kurang mampu dan menambah sarana media di universitas.
(chs/utw)