Tidur dengan Posisi Berbeda akan Ringankan Sakit Punggung

Jakarta, CNN Indonesia -- Sakit punggung itu bisa dikatakan mirip dengan sakit gigi. Bahkan untuk tidurpun kadang jadi sulit, karena nyeri tetap menyerang. Padahal jika mengetahui kuncinya posisi tidur tertentu bisa meringankan sakit punggung.

Sayangnya banyak yang menduga bahwa sakit punggung dan kesulitan tidur itu seperti lingkaran setan. Karena sakit punggung sulit untuk tidur, lantas karena kurang tidur sakit punggungpun semakin menghebat.

“Memang belum banyak penelitian yang mengungkap penyebab di balik masalah sakit punggung,” kata Santosh Thomas, DO, ahli masalah tulang belakang di Cleveland Clinic dan direktur medis di Richard E. Jacobs Medical Center di Avon, Ohio.

Padahal efek sakit punggung dan kurang tidur bisa sangat luas. “Kurang tidur diketahui bisa mempengaruhi suasana hati dan kemampuan untuk berfungsi, belum lagi rasa nyeri yang harus ditanggung,” kata Thomas.  

National Sleep Foundation menyebut kurang tidur bisa membuat kualitas hidup seseorang menurun, terutama karena mudahnya pengidap jadi terbangun di malam hari.

Dalam penelitian terhadap 3.100 orang, dan dipublikasiakan di Asian Spine Journal pada 2014 lalu, ditemukan bahwa lebih dari 32 persen pengidap low back pain atau sakit punggung di bagian bawah mengalami gangguan tidur.  Ini terjadi karena setidaknya mereka mengalami terbangun dua kali dalam semalam.

Penelitian juga menemukan bahwa waktu paling buruk untuk sakit punggung menyerang adalah pada tengah malam dan jam  tujuh sore.
Sejumlah posisi tidur bisa memberi tekanan pada leher, bahu, pinggul, punggung bawah dan lutut. “Bahkan tak jarang juga menyerang tumit,” kata Thomas.

Posisi tidur terburuk untuk sakit punggung  

Sebenarnya tak ada satupun posisi tidur yang baik untuk semua kondisi tersebut. Tapi Anda bisa mencoba beberapa trik untuk bisa mengendalikan tidur Anda agar bisa lebih nyenyak.

Mereka yang suka tidur telungkup mungkin harus mempertimbangkan kebiasaan ini.  “Biasanya tidur telungkup akan membuat tulang belakang lebih rata dengan alami, tapi ini akan menambah ketegangan pada otot punggung,” kata Thomas.

“Belum lagi dengan tidur telungkup mau tak mau leher Anda akan terputar, ini akan menjadi sebab munculnya sakit bahu,” kata Paul Grous, MSPT,  ahli terapi fisik dan tulang belakang dengan Good Sheppard Penn Partners di Philadelphia seperti dikutip Huffington Post.

Namun Grous mengingatkan bahwa soal sakit punggung bukan hanya persoalan tidur tapi juga soal aktivitas sehari-hari. Kurang berolah raga juga bisa memicu dan memperparah masalah ini.

“ Kita kini terlalu lama duduk, duduk dengan posisi yang tidak tepat, suka membungkukan badan,” kata Grous. Untuk mencegahnya, Grous menganjurkan untuk ingat sellau bergerak dalam posisi tegak baik saat duduk maupun saat berdiri.

Jangan khawatir bahwa selama tidur posisi Anda tidak bergerak semalaman. Sangat normal jika Anda punya posisi favorit, namun gerakan kecil selama tidur bisa meringankan tekanan pada sakit punggung Anda. "Intinya semua posisi tidur berpotensti memperparah sakit punggung Anda… jika dilakukan terlalu lama,” kata Thomas.

Posisi tidur yang bisa meringankan sakit punggung

Tidur malam harusnya menjadi waktu tidur paling nyaman. Thomas menyarankan beberapa modifikasi sederhana berikut untuk mengurangi beban di punggung Anda saat tidur:

1. Jika Anda suka tidur telentang, letakkan bantal di bagian bawah lutut untuk menjaga bentuk natural tubuh.

2. Jika Anda suka tidur tengkurap, letakkan bantal dibawa lutut juga untuk menjaga posisi natural tubuh Anda.

3 Jika Anda suka tidur miring, tekuk lutut kearah dada dan tidurlah dengan menyelipkan bantal diantara dua lutut Anda.

Posisi tidur yang paling baik  

Thomas mengatakan bahwa selain mempertimbangkan posisi tidur, orang juga harus mempertimbangkan saat memilih alas tidur dan bantal. Sejumlah orang mungkin memilih alas tidur yang lebih keras, sementara orang yang lain memilih alas tidur yang lebih lembut. 
 
Thomas menganjurkan menjajal tidur di hotel yang menawarkan beberapa pilihan sebagai cara yang bisa dilakukan untuk menjajal sebelum membeli.  “Tapi jika pilihan itu tak ada, mungkin Anda bisa mencoba tidur di lantai dengan sleeping bag yang bisa menyerupai alas yang datar, atau di sofa untuk menjajal alas yang empuk,” kata Thomas.

Grous mengatakan mungkin ada orang yang bisa merasa lebih baik dengan menggunakan bantal yang berkontur untuk mencegah leher yang kaku. Tapi ada juga orang yang memilih untuk tidak tidur dengan tumpukan banyak bantal.  

Jika sejumlah perubahaan dalam posisi tidur tidak membantu masalah tidur dan sakit punggung Anda, cara terakhir tentu saja dengan berkonsultasi dengan dokter, untuk mencari kemungkinan ada masalah yang lebih serius. 

(utw/utw)