Gaya Hidup Modern yang Rentan Terhadap Penyakit

Jakarta, CNN Indonesia -- Gaya hidup modern telah membuat Anda terjebak dalam jurang kenyamanan. Teknologi yang semakin memudahkan kerja dan aktivitas yang harus ditebus dengan harga mahal malah mengantarkan penggunanya pada penyakit-penyakit gaya hidup, seperti obesitas, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan penyakit lainnya yang berisiko tinggi.

Penggunaan teknologi canggih yang berlebihan pun, seperti ponsel, laptop, dan mesin cuci, membuat tubuh Anda kurang bergerak. Akibatnya, tubuh pun dihinggapi berbagai penyakit, seperti kanker, diabetes, obesitas, dan masalah jantung.

Belum lagi penggunaan barang lainnya seperti pengering rambut, alat pencukur, dan jam digital yang memaparkan radiasi gelombang elektomagnetik ke dalam tubuh dan membuat proses biologis terganggu.

Juga dampak penggunaan jejaring sosial yang telah menggantikan komunikasi tatap muka membuat Anda seperti mengasingkan diri.

Selain beberapa risiko kesehatan di atas, beberapa risiko berikut juga disebabkan oleh gaya hidup modern yang terlalu memanjakan Anda:

1. Radiasi dari ponsel akan memengaruhi sel otak, juga mengurangi jumlah sperma pada pria.

2. Pengguaan earphone dapat mengurangi pendengaran dan menyebabkan sakit kepala.

3. Terlalu lama menatap layar ponsel atau laptop menyebabkan pandangan kabur, mata memerah, dan penglihatan yang sulit fokus.

4. Penggunaan keyboard dan tombol ponsel yang terlalu sering akan memicu masalah tulang.

5. Tidak bergerak atau beranjak lebih dari empat jam akan meningkatkan risiko penyakit jantung.

6. Kurangnya aktivitas fisik akan mengurangi kepadatan mineral tulang dan menurunkan kekebalan tubuh

7. Kebiasaan duduk terlalu lama akan menyebabkan kesepian, depresi, kegelisahan dan kekacauan emosi.

Terlalu banyak kemudahan yang ditawarkan pada Anda akhirnya mengantarkan Anda pada risiko-risiko penyakit tersebut. Belanja pun bisa dilakukan dengan satu klik. Begitu juga dengan pembayaran segala tagihan rumah tangga.

Padahal dulu, sebelum semuanya menjadi lebih mudah, Anda lebih banyak bergerak dan bersosialisasi sehingga risiko-risiko penyakit tidak menjadi perbincangan populer seperti saat ini. (mer/mer)