Posisi Seks yang Aman Bagi Perempuan Hamil

Saat istri tengah hamil, bukan berarti aktivitas seksual pasangan menikah harus berhenti. Hubungan intim suami istri masih bisa berjalan lancar meski istri tengah hamil besar. Yang terpenting, perhatikan posisinya agar aman untuk si ibu dan calon bayi.

Untuk melakukan hubungan seksual saat hamil, ada beberapa aturan yang perlu diperhatikan, yaitu kedua pasangan merasa nyaman secara fisik, posisi memungkinan adanya kontak fisik yang dikehendaki, dan posisi seks tidak menempatkan tekanan pada rahim, atau membebani perut ibu hamil.

“Beberapa pasangan sering beranggapan bahwa sanggama bisa membahayakan keadaan bayi atau janin dalam kandungan (uterus) sehingga mereka tidak berani melakukan hubungan seks sewaktu kehamilan,” tulis Andri Wanananda, dokter yang tergabung dalam Asosiasi Seksologi Indonesia (ASI), seperti dilansir dari tulisan pribadinya.

Padahal, lanjut Andri, perempuan bisa terus melakukan hubungan seksual sepanjang mereka menghendakinya tanpa harus takut membahayakan janin. Asalkan, posisi dan teknik sanggama diatur sedemikian rupa, sekreatif mungkin, agar aktivitas itu tetap berlangsung dengan nyaman, tidak membebani rahim.

Menurut Andri, posisi seksual yang aman untuk perempuan hamil adalah spooning dan posisi menyamping.

Posisi spooning dilakukan dengan berbaring miring tanpa bertatapan, dengan wajah suami menghadap punggung istri, sehingga pasangan bersama-sama bertumpu pada satu sisi tubuh. Pada posisi spooning, posisi laki-laki lebih miring condong di bawah, sehingga akan ada beberapa tumpang tindih lengan dan kaki dalam posisi ini.

Posisi spooning bisa sangat nyaman untuk ibu hamil karena tidak ada tekanan pada perut, juga memungkinkan pasangan untuk melakukan banyak gerakan. Namun hindari berbaring di sisi kanan dalam posisi ini. Karena menurut penelitian, aliran darah ke bayi menjadi terbatas ketika ibu tidur dalam posisi miring ke kanan dalam waktu yang lama.

Posisi lain yang aman untuk perempuan hamil adalah posisi menyamping dan saling berhadapan. Posisi ini memungkinkan kontak fisik yang sama dengan posisi spooning, tapi penetrasi akan sedikit lebih sulit. Anda dapat menyilangkan kaki satu sama lain. Sama seperti spooning, posisi ini bisa sangat nyaman karena tidak ada yang merasakan berat tubuh pasangannya.

Namun, jika penetrasi terasa agak sulit, sebaiknya posisi istri dibiarkan telentang sambil menekuk kedua kaki hingga lutut berada di atas dan suami tetap melakukan penetrasi dalam posisi miring.