Cara Menghindari Fenomena 'Hanya Membeli Tak Pernah Dipakai'

Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Rabu, 25 Feb 2015 07:52 WIB
Menghindar 'pilihan yang salah' saat berbelanja, membantu cegah pengeluaran sia-sia.
Ilustrasi belanja baju. (Thinkstock/nectarina)
Jakarta, CNN Indonesia -- Rasanya hampir semua perempuan mengalami hal ini, membeli pakaian yang Anda inginkan, menggunakannya hanya sekali waktu, lantas menaruhnya di sudut lemari pakaian, dan melupakannya.

Bahkan beberapa orang ada yang hanya membelinya dan tak pernah memakainya sama sekali. Akhirnya, Anda pun terkesan hanya membuang-buang uang.

Tennyata hal ini tidak dialami oleh para fashionista yang suka berbelanja saja, para perempuan yang jarang berbelanja pun sering mengalami hal ini. Ada beberapa hal yang sering mendasari hal ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Entah itu karena terpesona diskon semata, atau karena Anda melihat baju tersebut bagus dikenakan pada manekin, tapi nyatanya, tidak untuk Anda.

Atau bisa juga Anda membeli sebuah pakaian hanya karena terlalu lelah berkeliling sebuah mal untuk mencari baju yang Anda suka.

Daripada pulang dengan tangan hampa, Anda pun terpaksa menjatuhkan pilihan pada busana yang sebenarnya tidak termasuk pilihan Anda. Maka terjadilah fenomena hanya membeli semata tanpa memakainya.

Untuk itulah sangat penting bagi Anda untuk berpikir lebih dahulu sebelum membeli sesuatu. Jangan lupa juga pikirkan apakah keputusan membeli diambil karena kebosanan semata, atau ada hal lainnya.

Untuk menghindari Anda dari 'pilihan yang salah' saat berbelanja, Genius Beauty menawarkan beberapa tips yang bisa digunakan agar uang Anda juga tak sia-sia.

1. Membeli ketika membutuhkan

Gaya hidup, seperti hobi dan tempat Anda menghabiskan lebih banyak waktu akan memengaruhi apa yang Anda kenakan. Misalnya, jika Anda pergi ke klub setiap dua tahun sekali, dan menghabiskan sebagian besar waktu di kantor, Anda tak perlu membeli gaun mini yang berkilauan, bahkan jika gaun tersebut terlihat sangat indah dan sangat cocok dengan Anda.

2. Temukan ‘pakaian kebangsaan’ Anda

Untuk memudahkan pembelian yang tepat, Anda harus bisa mengindentifikasi pakaian seperti apa yang sering Anda kenakan, yang Anda sukai, dan yang membuat nyaman tentunya. Jangan lupa juga untuk mengidentifikasi hal-hal yang tidak membuat Anda merasa nyaman.

Misalkan, jika Anda suka graphic T-shirt, celana jins dan sepatu kets, Anda akan tahu bahwa hal-hal ini tidak akan 'terpojokan' dalam lemari Anda. Oleh karena itu, dahulukan membeli pakaian yang sesuai dengan 'pakaian kebangsaan' Anda, dengan model yang berbeda tentunya, agar tidak bosan.

3. Kenyamanan adalah yang paling penting

Apakah Anda pernah membeli busana yang benar-benar cocok dengan diri Anda, tapi terlalu ketat? Jika jawabannya ya, itu berarti busana tersebut tidak cocok untuk Anda. Jangan berharap untuk menurunkan berat badan gara-gara busana yang Anda beli. Apalagi menggunakannya sebagai faktor motivasi. Sebelum Anda membeli sesuatu, tidak peduli seberapa bagusnya busana tersebut, pastikan bahwa Anda merasa nyaman mengenakannya.

4. Jangan tertipu harga

Satu hal yang sering menipu daya kaum Hawa adalah tulisan sale, diskon, atau harga miring. Meski tidak membutuhkannya, pasti Anda akan membelinya dengan harapan suatu hari pasti membutuhkannya. Meski banyak toko yang sering bermain dengan sale atau diskon, hal ini bukan berarti Anda harus membelinya, bukan?

Hal ini juga berlaku pada pakaian-pakaian mahal. Sebuah pakaian bisa menjadi sangat mahal harganya ketika sudah memiliki merek ternama. Tapi, nyatanya, harga pakaian yang mahal pun belum tentu membuat Anda tampil lebih baik. Bahkan, bisa saja Anda membayar mahal tapi harus terlihat konyol karena pakaian itu tak sesuai di tubuh Anda.

5. Tukarkan barang

Jika Anda berada di rumah dan sudah tidak mengalami euforia berbelanja, kemudian Anda menyadari busana yang Anda beli tidak cocok dengan Anda, sebaiknya tukarkan saja. Dengan catatan, toko tersebut membolehkan untuk menukar barang. Mungkin awalnya Anda merasa enggan, tapi, setidaknya hal ini bisa menjadi pelajaran agar Anda berpikir tiga kali sebelum membeli. Jika toko tidak memberikan kemungkinan untuk menukarkan pakaian, lebih baik tidak membeli apa pun di sana.

6. Tegas

Jika ada sebuah pakaian di hadapan wajah dan Anda yakin tidak akan pernah memakainya dalam momen apapun, sebaiknya jangan jadikan pilihan meski pakaian itu sangat bagus. Mengapa Anda harus menjejalkan lemari pakaian Anda dengan hal-hal yang tidak berguna?

Atau, Jika Anda menyukai sebuah pakaian, tapi tidak tahu nantinya akan dipakai atau tidak, sebaiknya Anda keluar dari toko atau department store tersebut. Apabila dalam perjalanan Anda kembali memikirkan pakaian tersebut dan ternyata pakaian itu bisa membuat langkah Anda terhenti dan berputar haluan, itu berarti Anda akan memakainya suatu hari nanti.

(utw/utw)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER