Sebuah Bank Keluarkan Kartu Kredit Wangi untuk Perempuan

Jakarta, CNN Indonesia -- Ada orang yang menganggap aroma uang adalah bau yang wangi. Tentu ini tak bisa diperdebatkan karena sifatnya yang sangatlah subjektif. Namun sebuah bank di Timur Tengah membuat terobosan dengan menerbitkan kartu kredit yang wangi.

Ya, kartu kredit keluaran Bank Al Hilal di Abu Dhabi Uni Emirat Arab ini memang benar-benar bisa menguarkan aroma harum layaknya parfum.

Kartu credit itu masing-masing akan dipasangi ‘applet’ atau perangkat yang akan menyerap dan menahan aroma parfum, untuk menarik konsumen perempuan dan ditawarkan dalam kotak khusus yang beraroma berikut beberapa hadiah menyenangkan untuk kaum hawa.  

“Kartu ini dikhususkan bagi perempuan yang muda, ambisius, dan berkuasa. Sebagai lambang keberadaan mereka,” demikian pernyataan bank tersebut seperti dikutip CNN.

“Perempuan Emirat modern, kini punya keinginan kuat untuk menunjukkan individualitasnya dan kemampuannya untuk menjadi anggota masyarakat  yang produktif sembari tetap menjaga budayanya,” kata Mariam Yousef Ahli, kepala bidang komunikasi di bank tersebut.  

Kartu kredit keluaran Bank Hilal ini bukan satu-satunya kartu kredit yang mentargetkan konsumen perempuan.  Musim panas lalu Bank Mashreq mengeluarkan kartu dengan hiasan berlian, yang juga punya keuntungan seperti mendapat layanan personal shopper, akses masuk untuk mengikuti preview koleksi terbaru barang-barang mewah, seperti Mulberry, Michael Kors dan Carolina Herrera.

Ada pula bank yang menerbitkan kartu kredit ‘selfie’, yakni kartu kredit dengan foto yang bisa diatur sendiri oleh pemiliknya dengan ponsel mereka dan dicetak di kartu tersebut.  

Menurut Mary Dean, pendiri KickSkirt, sebuah agensi periklanan yang memiliki kekhususan di bidang pemasaran untuk perempuan, kartu-kartu ini memang hadir karena ada kebutuhan para wanita untuk mengekspresikan kepribadiannya.  

“Karena perempuan seringnya menutupi diri sendiri, kartu ini akan jadi cara untuk menunjukkan kesuksesan mereka, bahwa mereka spesial, bahwa ada sesuai bernilai tinggi tentang mereka,” katanya.  

Selama beberapa dekade terakhir, pemerintah Uni Emirat Arab memperlihatkan kemajuan dalam bidang perbankan untuk perempuan. Bank seperti Johara misalnya, yang disubsidi Dubai Islamic Bank, mulai memiliki cabang dengan petugas dan teller perempuan.  Termasuk dengan kartu kredit spesial dan penawaran untuk pendanaan kendaraan.

Bank lain yang khusus untuk perempuan adalah Middle East yang memberikan layman valet parking di mal-mal dan akses ke klub khusus perempuan. Ada punya bank-bank yang beroperasi mirip bank tradisional namun dikhususkan untuk perempuan pula.

Saat ini sejumlah perempuan Timur Tengah, terutama di Dubai memang mulai meniti karis sebagai pemimpin di sejumlah perusahaan atau mulai menjalankan bisnis sendiri. Mereka yang mewarisi kekayaan dari keluarganya juga berusaha mengembangkan sendiri kekayaan tersebut untuk diri mereka sendiri, kata Dean.

“Dan mereka ingin yakin bank-bank ini dan penasehat keuangannya loyal pada mereka, bukan sekadar pada keluarga atau suami mereka,” kata Dean.

(utw/utw)