Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk meredakan nyeri haid. Mulai dari cara alami sampai mengonsumsi obat-obatan pun bisa dilakukan.
Dokter spesialis obstetri dan ginekologi, Ardiansjah Dara mengatakan, dengan mengonsumsi teh, kopi, maupun alkohol dosis rendah dapat mengurangi nyeri haid. Atau bisa juga dengan melakukan rangsangan terhadap fisik.
"Bisa juga dengan air hangat di dalam botol lalu ditaruh di perut. Hangat loh ya, jangan panas," kata dokter Dara dalam acara 21 Tahun Kiranti, Sahabat Terbaik Wanita di Balai Kartini, Jakarta.
Sementara itu, cara lainnya yang paling mengejutkan dan unik adalah dengan mencapai orgasme. "Saya juga heran orgasme bisa mengurangi nyeri haid. Itu ada dalam literatur," ujarnya.
Dara mengatakan, orgasme bisa mengurangi nyeri haid karena membuat seseorang bisa lebih rileks. Walaupun secara teori orang yang sedang nyeri haid sulit untuk mencapai orgasme karena kondisi suasana hati yang berantakan. "Saat orgasme hormon endorfinnya (yang mencetuskan rasa bahagia) keluar."
Namun, orgasme tersebut tidak bisa didapatkan dari berhubungan seksual. Hal ini disebabkan karena bersanggama saat menstruasi bisa memengaruhi kesuburan perempuan bahkan bisa sampai pada kemandulan.
"Darah mens yang keluar terdorong ke dalam perut. Ini bisa bikin perlengketan dan bikin mandul," kata Dara. "Kalau sampai nempel di indung telur bisa menyebabkan kista."
Dara mengungkapkan, hal ini disebut kelainan endometriosis. Di Indonesia, perempuan yang yang terganggu kesuburannya disebabkan adanya endrometriosis pun cukup banyak. "Persentasenya lumayan banyak. Perempuan yang kena gangguan kesuburannya ada 80 persen," katanya.
Oleh sebab itu, Dara menganjurkan bagi perempuan yang ingin mencapai orgasme untuk meredakan nyeri haid mungkin bisa dilakukan dengan rangsangan sentuhan dari pasangannya.