Cara Mudah Buat Makan Siang Enak Jadi Lebih Sehat

Jakarta, CNN Indonesia -- Setiap kali jam makan siang tiba, banyak orang yang kerap pusing memikirkan menu makanan. Yang bikin galau, makan siang kali ini pilih makan enak atau makan sehat untuk diet?

Kalau pilih makan makan sehat, coba hitung seberapa banyak warung makan yang menyajikan makanan sehat berbahan organik di sekitar kantor Anda? Atau jika Anda lebih suka makan di rumah, apakah Anda harus selalu sedia makanan organik? Mengingat harganya yang tak murah, anggaran Anda pasti membengkak kalau harus selalu siap sedia bahan organik di rumah. Sebenarnya, Anda tak perlu susah-susah mencari makanan sehat.

Dilansir dari Stylist, Anda bisa kok 'menyulap' makan siang Anda yang nikmat agar jadi lebih sehat dengan cara yang mudah dan murah.  

1. Jangan minum selagi makan

Jangan biasakan untuk menyela makan dengan minum. Makan sambil minum hanya akan mempersulit proses pencernaan makanan dalam perut. Ketika Anda minum di atara makan makanan padat, asam lambung dan enzim pencernaan akan hilang sehingga smakanan padat akan sulit dicerna.

Biasakan untuk minum air atau cairan sekitar 20 menit sebelum makan. Setelah makan tunggulah sekitar satu jam sebelum minum. Ini akan memberikan waktu kepada lambung untuk mencerna makanan padat Anda.

2. Menambahkan jus lemon pada sayuran hijau

Sayuran hijau seperti bayam, brokoli, dan kale mengandung kadar zat besi yang tinggi. Namun zat besi ini sebenarnya sangat sulit dicerna dalam tubuh. Untuk itu, tambahkan perasan jeruk lemon di sayuran hijau ini untuk membantu memecah zat besi hingga bisa diserap tubuh.

3. Kunyah makanan lebih lama

Sebuah studi menemukan bahwa orang dewasa di Inggris menghabiskan waktu 23 menit per hari saat menyantap sarapan, makan siang dan makan malam. Ini berarti Anda hanya punya waktu sedikit untuk mengunyah semua makanan yang masuk ke dalam mulut.

Padahal, mengunyah dengan cara yang benar adalah kunci sederhana untuk sehat. Ini akan membantu sistem pencernaan Anda agar lebih mudah mencerna makanan dari potongan besar menjadi partikel kecil yang diserap tubuh.

Proses pengunyahan yang tak baik akan menyebabkan nutrisi yang terserap jadi berkurang. Selain itu, ini juga akan mencegah timbulnya perasaan kembung dan perut bergas.

4. Pilih makanan berpaprika

Paprika memiliki khasiat yang luar biasa, terutama untuk kandungan antioksidan dan vitamin C. Paprika mengandung vitamin C lebih banyak dibanding jeruk. Ini akan membantu meningkatkan kesehatan dan juga imunitas tubuh. Paprika juga mengandung pyridoxine (vitamin B6) yang memainkan peranan penting dalam otak.

Anda bisa menambahkan paprika tumis, panggang yang sudah diiris ke dalam makanan Anda. Jika di restoran makan siang atau malam menyediakan sajian berpaprika sebaiknya jangan lewatkan sajiannya.

(chs/mer)