Pekerja Turki Bisa 'Ngantor' Telat Jika Olahraga Pagi Hari

Jakarta, CNN Indonesia -- Olahraga di pagi hari memang menyegarkan. Sayangnya seringkali Anda enggan berolahraga lantaran takut terlambat masuk kantor. Seolah, olahraga saat pagi hari hanya bisa dilakukan dalam mimpi. Mungkin tak sepenuhnya mimpi, tapi masih bisa dilakukan hanya di akhir pekan.

Namun, pekerja di Turki provinsi Edirne yang mendaftar program baru pemerintah bisa berolahraga di pagi hari tanpa takut terlambat. Jika mengikuti program ini, pekerja diizinkan untuk masuk kantor sejam lebih lama dibanding jam masuk normal.

Program anti obesitas ini diusulkan oleh Gubernur Edirne, Dursun Ali Sahin. Sebelumnya, dia melarang penggunaan lift untuk ke lantai 1-3 di gedung umum. Namun aturan lift ini tak berlaku untuk rumah sakit dan tempat perawatan kesehatan.

Semua hal ini terjadi karena tingkat obesitas di kawasan ini cenderung meningkat. Obesitas di Turki meningkat 44 persen dari tahun 2002-2014.

Mengutip NY Mag, program ini disebut sebagai Our Cure is Sport. Dia beranggapan, pendekatan yang paling baik untuk menurunkan berat badan adalah dengan olahraga. Semua partisipan program bisa berkonsultasi tentang aktivitas olahraga apa yang cocok untuk mereka. Selain itu partisipan juga punya akses ke ahli nutrisi.

Sekitar 70 orang setuju untuk ikut serta. Dan ini berarti mereka bisa masuk kerja pada pukul 09.30 waktu setempat. Waktu ini lebih lama satu jam dibanding waktu 'ngantor' normal yaitu 08.30 waktu setempat. Mereka punya waktu satu jam untuk berolahraga pagi.


(chs/mer)