Birgita Pukau Juri Melalui Akting

Jakarta, CNN Indonesia -- Usai menantang para finalis menunjukkan bakat presenting minggu lalu, pada episode kali ini mereka ditantang untuk menunjukkan bakat di bidang akting.

Kali ini, kelas mentor akting disampaikan langsung oleh salah satu juri Cantik Indonesia bersama Safe Care, Arifin Putra. Menurut pemain sinetron ‘Kisah Kasih di Sekolah’ ini, dalam ber-akting seseorang harus tulus, jujur, dan sederhana, “Itulah kunci agar kita dapat ber-akting dengan baik dan bagus.”

Selain menjadi mentor, Arifin juga memberikan satu tantangan kecil untuk finalis. Mereka diminta untuk monolog. Masing-masing finalis dinilai berdasarkan kesesuaian ekspresi mereka dengan monolog yang dibawakan.

Pada tantangan kecil ini, akting Sheila dinilai paling natural dan menjiwai peran yang ada pada monolog tersebut, “Sheila tampak menghayati kata-kata yang ada pada monolognya. Ia fokus pada emosi dan situasinya,” ucap Arifin.

Berbeda dengan tantangan kecil, pada tantangan utama para finalis dalam satu tim akan beradu akting bersama Arifin Putra. Mereka diajak ke dalam salah satu set adegan film Arisan karya Nia Dinata.

Pada tantangan ini, kriteria penilaian meliputi pemahaman terhadap karakter, intonasi, interaksi, dan komitmen pada saat beradu akting.

Masing-masing finalis memiliki pandangan tersendiri pada tantangan kali ini. Ada finalis yang percaya diri dengan bakat akting-nya. Ada juga finalis yang takut karena sebelumnya belum pernah belajar akting.

Penilaian dan Eliminasi

Masuk pada tahap penilaian, para juri memuji kepiawaian Birgita ber-akting. Menurut Dave Hendrik, akting Birgita begitu natural.

“Karakter yang kamu bawakan begitu tepat dan bagus. Saya suka akting-nya,” kata Dave.

Atas akting-nya yang mencuri hati para juri, Birgita mendapatkan kesempatan untuk berperan pada salah satu episode Bioskop Indonesia Premier Trans TV.

Sementara itu, masih menurut Dave akting Devina justru sama sekali tidak menunjukan karakter yang ia bawakan, “ Kamu tidak berperan jadi apa-apa, tetap jadi Devina.”

Sama halnya dengan Devina, akting Nurin pun dinilai tidak mempresentasikan karakter yang ia mainkan. Beruntungnya, malam itu Nurin tidak sampai harus masuk ke posisi tiga terendah. Karena yang harus menunjukkan bakat di hadapan juri ialah Davina, Deby, dan Amalia.

Melalui bakat presenting, Devina berhasil meyakinkan juri untuk tidak memulangkannya hari itu. Begitu pun dengan Amalia yang memikat juri dengan bakat bela dirinya. Sayang, bakat bernyanyi Deby harus membawanya pulang malam itu.

Jangan sampai terlewatkan tayangan Cantik Indonesia bersama Safe Care di Trans TV, setiap hari Sabtu, Pukul 18.30 WIB. Anda juga dapat melihat kegiatan peserta Cantik Indonesia bersama Safe Care melalui social media dengan mengakses tagar resmi #CISafeCare. (adv/adv)