JAKARTA FASHION WEEK 2016
Pertarungan Jiwa Muda Dian Pelangi dan Kedewasaan Ria Miranda
Endro Priherdityo | CNN Indonesia
Minggu, 25 Okt 2015 17:49 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Keceriaan berbalut sporty mewarnai koleksi anyar busana hijab kreasi Dian Pelangi yang dipamerkan di Jakarta Fashion Week 2016 di Senayan City, Jakarta Selatan, pada Minggu (25/10).
Dian, yang selama ini terkenal dengan berbagai gaya warna mentereng, kali ini menggunakan lebih banyak warna pastel seperti pink muda, salem, krem, biru laut, dan kuning lemon.
"Saya percaya bahwa wanita juga harus berolahraga guna memiliki gaya hidup sehat, maka dari itu saya coba masukkan gaya sporty ke dalam rancangan ini," kata Dian ketika jumpa pers sebelum pergelaran busana dimulai.
Selusin busana yang dikreasikan Dian, bekerja sama dengan salah satu merek kosmetik, ini menjumput ide beberapa cabang olahraga seperti bulu tangkis, bisbol, dan anggar.
Tak sekadar menambahkan aksesori topi visor ala pegolf atau petenis, Dian pun menyertakan stik bisbol, raket squash, serta penutup wajah ala petarung anggar sebagai pelengkapnya.
Aksesori topi visor, transparan maupun bermotif, semakin menegaskan kesan youthful sekaligus playful di busana hijab kreasi Dian. Topi visor juga biasa dikenakan petenis Serena Williams saat tanding.
Terlepas dari kedua kesan tersebut, masih tersimak nuansa anggun khas Dian di koleksinya kali ini, kecuali busana yang menggunakan rangka guna membentuk efek mekar pada rok.
Alih-alih tampak anggun, busana ini malah memperlihatkan betapa Dian kelewat memaksakan kehendak. Bentuknya tak proporsional, sehingga tak nyaman bagi mata, sekalipun warna pastelnya imut.
Kedewasaan Ria Miranda
Pada hari yang sama (25/10), desainer Ria Miranda juga menampilkan koleksi busana hijab yang tersimak lebih dewasa dan matang dalam sesi Wardah Dynamic Bliss di Jakarta Fashion Week 2016.
Selusin busana koleksi Ria didominasi pastel seperti krem dan salem. Sebagian busana dan suite bernuansa formal, namun masih menonjolkan sisi feminin yang lembut.
Long dress dengan aksen rimpel menjadikan koleksi bertema Classico ini seolah terkesan melayang. Permainan siluet yang beragam juga membuat koleksi Ria kaya bentuk.
Tapi Ria dapat tetap mempertahankan standar pakaian muslimah, yaitu tak membentuk lekuk tubuh. Standar ini tetap terjaga dengan cukup baik, tanpa melewatkan sisi keindahannya.
Ria pun menegaskan sisi femininnya dengan aksesori bunga yang dipasang pada kerudung bagian belakang telinga. Dengan bentuk bunga-bunga kecil, para model seolah mengenakan mahkota bunga ala era Kekaisaran Romawi.
Bukan hanya dalam bentuk mahkota, bunga juga menjadi unsur yang cukup dominan dalam motif busana kreasi Ria kali ini. Jelas menggambarkan sosok wanita yang anggun, powerfull, dewasa, sekaligus tetap santun.
(vga/vga)
Dian, yang selama ini terkenal dengan berbagai gaya warna mentereng, kali ini menggunakan lebih banyak warna pastel seperti pink muda, salem, krem, biru laut, dan kuning lemon.
"Saya percaya bahwa wanita juga harus berolahraga guna memiliki gaya hidup sehat, maka dari itu saya coba masukkan gaya sporty ke dalam rancangan ini," kata Dian ketika jumpa pers sebelum pergelaran busana dimulai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak sekadar menambahkan aksesori topi visor ala pegolf atau petenis, Dian pun menyertakan stik bisbol, raket squash, serta penutup wajah ala petarung anggar sebagai pelengkapnya.
Aksesori topi visor, transparan maupun bermotif, semakin menegaskan kesan youthful sekaligus playful di busana hijab kreasi Dian. Topi visor juga biasa dikenakan petenis Serena Williams saat tanding.
Terlepas dari kedua kesan tersebut, masih tersimak nuansa anggun khas Dian di koleksinya kali ini, kecuali busana yang menggunakan rangka guna membentuk efek mekar pada rok.
Alih-alih tampak anggun, busana ini malah memperlihatkan betapa Dian kelewat memaksakan kehendak. Bentuknya tak proporsional, sehingga tak nyaman bagi mata, sekalipun warna pastelnya imut.
 Koleksi busana hijab nan sporty kreasi Dian Pelangi di Jakarta Fashion Week 2016 (25/10). ( CNN Indonesia/Safir Makki) |
Pada hari yang sama (25/10), desainer Ria Miranda juga menampilkan koleksi busana hijab yang tersimak lebih dewasa dan matang dalam sesi Wardah Dynamic Bliss di Jakarta Fashion Week 2016.
Selusin busana koleksi Ria didominasi pastel seperti krem dan salem. Sebagian busana dan suite bernuansa formal, namun masih menonjolkan sisi feminin yang lembut.
Long dress dengan aksen rimpel menjadikan koleksi bertema Classico ini seolah terkesan melayang. Permainan siluet yang beragam juga membuat koleksi Ria kaya bentuk.
Tapi Ria dapat tetap mempertahankan standar pakaian muslimah, yaitu tak membentuk lekuk tubuh. Standar ini tetap terjaga dengan cukup baik, tanpa melewatkan sisi keindahannya.
Ria pun menegaskan sisi femininnya dengan aksesori bunga yang dipasang pada kerudung bagian belakang telinga. Dengan bentuk bunga-bunga kecil, para model seolah mengenakan mahkota bunga ala era Kekaisaran Romawi.
Bukan hanya dalam bentuk mahkota, bunga juga menjadi unsur yang cukup dominan dalam motif busana kreasi Ria kali ini. Jelas menggambarkan sosok wanita yang anggun, powerfull, dewasa, sekaligus tetap santun.
 Koleksi busana hijab Ria Miranda nan feminin di Jakarta Fashion Week 2016 (25/10). (CNN Indonesia/Safir Makki) |
(vga/vga)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER