Jakarta, CNN Indonesia --
Sebagai salah satu negara Amerika Latin, Meksiko bukan hanya terkenal dengan telenovelanya yang dapat membuat betah ibu-ibu berdiam diri di depan televisi di sore hari, tetapi juga makanannya yang unik dan cocok dengan lidah Indonesia.
Sebagian besar makanan Meksiko yang dikenal adalah nachos dan tortilla. Kedua makanan tersebut memang termasuk yang paling dikenal, selain beberapa nama makanan Meksiko lainnya seperti tamales.
CNN Indonesia merangkum beberapa makanan Meksiko yang belum banyak dikenal orang Indonesia dan patut untuk dicoba, yang bisa membuat lidah menari jarabe ala Meksiko.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namanya unik, tapi mungkin tak semenarik bentuknya. Chilaquiles adalah salah satu makanan tradisional Meksiko yang terdiri dari tortilla dipotong menjadi empat dan digoreng lalu diberi salsa hijau ataupun merah.
Salsa merupakan saus yang berbahan dasar tomat namun diberi berbagai tambahan lain seperti bawang, kacang, jagung, dan beragam rempah. Selain salsa, saus lain yang dapat menjadi bahan Chilaquiles adalah saus mole yang terbuat dari lada, rempah, roti, kacang, dan cokelat.
Setelah diberi salsa ataupun mole, tortilla itu diberi orek telur dan potongan daging ayam, keju, dan krim. Makanan ini disajikan saat sarapan dengan frijoles yang terbuat dari kacang pinto yang dimasak dengan bawang merah, bawang putih, dan bacon. Nama yang cantik kali ini juga disajikan dengan cara yang manis. Meski pada dasarnya mirip dengan sandwich, namun Cemita yang berasal dari Puebla, Meksiko, ini layak disebut sandwich yang sanggup memenuhi cita rasa seisi mulut. Cemita menggunakan bread roll yang kemudian disajikan dengan potongan alpukat yang segar, daging, keju putih, bawang, dan herba papalo, serta salsa roja merah.
Papalo adalah jenis rempah yang berasal dari Amerika Latin, Indonesia mengenalnya dengan nama ketumbar Bolivia yang memiliki bentuk tambuhan seperti kenikir. Cemita biasa dijasijan sebagai jajanan jalanan di New York dan Los Angeles, serta tentunya dibuat oleh penjaja orang Meksiko asli. Bila biasa melihat kebab asal Turki yang banyak versi ‘KW’ di jalanan ibukota, maka tidak akan terheran melihat makanan Meksiko ini, Tacos Al Pastor. Makanan ini merupakan hidangan yang mengadopsi hidangan asal Libanon, shawarma, yang dibawa oleh imigran ke Meksiko.
Bila pada shawarma yang biasa disebut sebagai kebab doner Turki menggunakan daging domba atau kambing dalam menunya, tacos al pastor ini mengubahnya dengan daging babi. Daging babi yang digunakan dipanggang setelah dibumbui dengan cabai kering, rempah, dan nanas.
Setelah dibumbui, daging babi lalu dipanggang dengan api kecil. Daging tersebut dipanggang secara vertikal persis mirip kebab. Setelah matang, daging diiris-iris dan disajikan di atas tortilla bersama dengan potongan bawang, ketumbar, nanas, perasan lemon, serta salsa pedas. Bukan cuma Semarang yang bisa berbangga dengan lumpia yang legendaris itu, Meksiko pun punya camilan serupa bernama taquito. Taquito juga dapat disebut sebagai taco gulung, atau flautas yang berarti taco emas. Taquito terbuat dari tortilla yang digulung dengan isi daging sapi, keju, ataupun potongan ayam. Tortilla isi yang tergulung itu kemudian digoreng renyah hingga berwarna cokelat keemasan.
Hidangan taco goreng itu kemudian dihidangkan dengan saus yang terbuat dari krim asam dan guacamole. Guacamole adalah sejenis salad yang terdiri dari alpukan lumat yang diberi garam dan beberapa bumbu lain, seperti tomat, bawang merah, bawang putih, perasan lemon, merica, basil, dan jalapeno. Mole Poblano adalah yang paling dikenal dari semua varian mole yang ada di Meksiko. Makanan ini disebut-sebut sebagai yang nomor wahid sebagai makanan otentik Meksiko, dan berstatus makanan nasional negara telenovela itu.
Mole Poblano terdiri setidaknya atas 20 bahan, termasuk lada dan cokelat. Mole sendiri sebenarnya adalah sebutan untuk saus yang biasa disajikan pada makanan Meksiko. Poblano disajikan bersamaan dengan kalkun pada perayaan pernikahan, ulang tahun, pembaptisan, dan natal. Bisa juga Poblano dihidangkan dengan kerupuk udang. Makanan Meksiko yang banyak populer bukan hanya tacho dan nachos, tetapi juga tamale dengan bahan dasar tepung jagung dan diisi daging ayam, babi, sayuran, keju, lalu dibungkus dengan kulit jagung ataupun daun pisang. Tequilla adalah jenis minuman Meksiko yang sangat populer.
Minuman ini berasal dari tanaman Agave di daerah Tequilla, Guadalajara, sebelah barat Mexico City. Tanaman Agave sendiri mirip dengan nanas namun tidak berbuah. Bonggol tanaman itulah yang digunakan untuk menghasilkan tequilla yang lezat.
Margarita juga termasuk minuman yang terkenal dari Meksiko. Minuman ini memiliki rasa yang segar dan aroma lemon yang kuat. Di beberapa daerah di Meksiko, margarita tersaji biru karena dicampur dengan bluye curcao. Margarita dapat menjadi lebih segar dengan mencampurkan orange liqueur, tequilla, dan es batu.
