Air France Pensiunkan Pesawat Legendaris Boeing 747
Apriliana Lloydta | CNN Indonesia
Rabu, 20 Jan 2016 07:26 WIB
Paris, CNN Indonesia -- Penumpang penerbangan pulang-pergi Paris itu terlihat berkaca-kaca karena ini adalah penerbangan terakhir pesawat Boeing 747 milik maskapai penerbangan Air France.
Meski telah diumumkan jauh-jauh hari, perpisahan itu tetap berat bagi perusahaan penerbangan terbesar Perancis ini dan para pegawainya.
Melansir laman CNN, penerbangan terakhir Boeing 747 milik Air France sudah dilakukan beberapa hari sebelumnya, dan penerbangan ini disebut sebagai satu dari “penerbangan terakhir pesawat 747”. Tetapi faktanya, ini hanyalah penerbangan awal dari sejumlah “penerbangan terakhir 747” di sekitar bandara Le Bourget.
Ketika Air France mengumumkan akan mempensiunkan tiga pesawat 747 miliknya karena biaya pemeliharaan yang terlalu mahal, saluran telepon perusahaan ini dibanjiri oleh warga Perancis.
Sekitar 30 ribu orang berusaha mendapatkan tiket penerbangan terakhir itu.
Lalu kenapa begitu banyak orang ingin bernostalgia dengan Boeing 747?
Seorang pengamat penerbangan Perancis meyakini hal itu karena pesawat jenis ini adalah pesawat pertama yang “mendemokrasikan” penerbangan.
Ketika Boeing 747 pertama kali digunakan oleh Pan Am pada 1970, pesawat ini sangat berbeda dengan penampilan yang elegan.
Jika anda ingat, ada tangga berputar ke bagian atas yang memiliki satu bar. Dan tentu saja ini hanya untuk kelas satu.
Kapasitas penumpang yang sangat besar dan jarak tempuh yang jauh memicu perjalanan udara, sehingga pesawat ini mendapat julukan “Ratu Angkasa.”
Pesawat Jumbo ini bisa begitu banyak penumpang ke begitu banyak wilayah terpencil sehingga semakin banyak orang bisa melakukan petualangan pertama mereka. Air France menyebut bahwa satu pesawat 747 memegang rekor pembawa penumpang terbanyak oleh satu pesawat komersial.
Pada 1991, maskapai penerbangan Israel El Al mengevakuasi 1,080 warga Yahudi dari Ethiopia dengan mempergunakan Boeing 747. Ada dua bayi yang lahir di atas pesawat itu.
Selama 37 tahun pesawat ini menjadi pesawat komersial terbesar di dunia, sampai Airbus A380 dioperasikan pada 2007.
Sementara para perancang membuat pesawat yang jauh lebih efisien, Delta Air Lines dan maskapai penerbangan lain diperkirakan akan mengikuti jejak Air France dengan mulai menghentikan penerbangan 747 dalam beberapa tahun ini.
(cnn/yns)
Meski telah diumumkan jauh-jauh hari, perpisahan itu tetap berat bagi perusahaan penerbangan terbesar Perancis ini dan para pegawainya.
Melansir laman CNN, penerbangan terakhir Boeing 747 milik Air France sudah dilakukan beberapa hari sebelumnya, dan penerbangan ini disebut sebagai satu dari “penerbangan terakhir pesawat 747”. Tetapi faktanya, ini hanyalah penerbangan awal dari sejumlah “penerbangan terakhir 747” di sekitar bandara Le Bourget.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu kenapa begitu banyak orang ingin bernostalgia dengan Boeing 747?
Seorang pengamat penerbangan Perancis meyakini hal itu karena pesawat jenis ini adalah pesawat pertama yang “mendemokrasikan” penerbangan.
Ketika Boeing 747 pertama kali digunakan oleh Pan Am pada 1970, pesawat ini sangat berbeda dengan penampilan yang elegan.
Jika anda ingat, ada tangga berputar ke bagian atas yang memiliki satu bar. Dan tentu saja ini hanya untuk kelas satu.
Kapasitas penumpang yang sangat besar dan jarak tempuh yang jauh memicu perjalanan udara, sehingga pesawat ini mendapat julukan “Ratu Angkasa.”
Pesawat Jumbo ini bisa begitu banyak penumpang ke begitu banyak wilayah terpencil sehingga semakin banyak orang bisa melakukan petualangan pertama mereka. Air France menyebut bahwa satu pesawat 747 memegang rekor pembawa penumpang terbanyak oleh satu pesawat komersial.
Pada 1991, maskapai penerbangan Israel El Al mengevakuasi 1,080 warga Yahudi dari Ethiopia dengan mempergunakan Boeing 747. Ada dua bayi yang lahir di atas pesawat itu.
Selama 37 tahun pesawat ini menjadi pesawat komersial terbesar di dunia, sampai Airbus A380 dioperasikan pada 2007.
Sementara para perancang membuat pesawat yang jauh lebih efisien, Delta Air Lines dan maskapai penerbangan lain diperkirakan akan mengikuti jejak Air France dengan mulai menghentikan penerbangan 747 dalam beberapa tahun ini.
(cnn/yns)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER