Jakarta, CNN Indonesia -- Puluhan umat gereja marah dan membarikade makam Santo Valentine di sebuah katedral Italia. Hal ini merupakan upaya mereka untuk memblokir rencana pemindahannya ke tempat lain.
Para umat dari San Valentino Bascilia di Terni, Italia berpegangan tangan untuk membentuk penghalang di sekitar peti kaca berisi jasad yang diduga milik sang santo pelindung cinta, kelahiran Terni.
Uskup setempat, Monsignor Giuseppe Piemontese telah merencanakan pemindahan sementara jasad tersebut dari katedral tadi ke Basilika yang berjarak sekitar 4 kilometer. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari perayaan hari Valentine spesial dari Vatikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, upaya pemindahan harus terhalang karena jasad St. Valentine tertahan di katedral pada hari Minggu (14/2) pagi, waktu setempat. Dilansir dari
Telegraph masyarakat setempat lah yang menghalangi proses pemindahan tersebut dan mereka menolak untuk mundur.
Penduduk setempat mengatakan kota mereka telah mengalami penurunan populasi yang curam dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu juga berimbas terhadap kondisi ekonomi yang juga ikut memburuk.
Seorang warga mengatakan kepada media lokal di Italia bahwa mereka telah "kehilangan segalanya" dan tidak akan membiarkan sepotong sejarah mereka akan diambil begitu saja.
"Jika mereka benar-benar ingin melakukannya, mereka harus melewati kami, karena kami tidak akan bergerak bahkan satu langkah mundur pun," ujarnya.
Monsignor Piemontese bersikeras jasad tersebut akan dikembalikannya ke San Valentino, di mana jasad sang santo telah ditempatkan sejak abad ke-17. Dia bersumpah jasad itu akan berpindah tempat ke Basilika dalam waktu 48 jam.
"Kontroversi seputar pengalihan sementara yang direncanakan untuk membuat perayaan yang lebih spesial, justru memerlihatkan gejala masyarakat yang tidak punya toleransi, sombong, dan kehilangan sopan-santun,” kata dia.
Dia menambahkan bahwa keputusan tersebut pun telah dibuat setelah melalui banyak konsultasi dan konsensus umum dalam gereja dan masyarakat luas.
(les/les)