Starwood, Perusahaan AS Pertama yang Kelola Hotel di Kuba

Jakarta, CNN Indonesia -- Starwood Hotels and Resorts mengumumkan telah menandatangani kesepakatan pengelolaan tiga hotel di Kuba. Ini merupakan yang pertama bagi perusahaan hotel AS dalam 60 tahun terakhir.

Starwood mengalahkan sejumlah perusahaan perhotelan AS yang berupaya berinvestasi di hotel di Kuba, antara lain Marriott International. CEO Marriott Arne Sorenson ikut mendampingi Presiden AS Barack Obama dalam perjalanan bersejarahnya ke Kuba, Ahad lalu.

Pilihan Redaksi Dari Foto Selfie, Pesan Singkat, sampai Robot Pelayan Hotel di Bali dengan Nuansa Seni Penenang Jiwa Hotel Hilton Akui Sistem Pembayarannya Diserang Malware Puaskan Pelanggan Malas, Hotel New York Manfaatkan Emoji Sistem Pembayaran Hotel Hyatt Diserang Malware

Seperti diberitakan USA Today, Starwood menerima otoritas dari Departemen Keuangan AS untuk mengoperasikan hotel-hotel yang sudah ada di Kuba.

Hotel Inglaterra di Havana akan bergabung dalam brand Luxury Collection milik Starwood. Hotel Quinta Avenida, juga di Havana, akan menjadi Four Points milik Sheraton. Kedua hotel tersebut sedang menjalani renovasi sebelum nanti berpindah tangan ke Starwood pada akhir tahun ini.

Perusahaan tersebut juga menandatangani letter of intent untuk mengubah Hotel Santa Isabel di Havana jadi properti Luxury Collection.

“Kami punya banyak brand luar biasa. Kami sangat kuat di Amerika Latin,” ujar Jorge Giannattasio, Wakil Presiden Senior Starwood serta Kepala Operasi Amerika Latin kepada USA Today melalui sambungan telepon dari Havana.

“Kami tahu bagaimana menjalankan bisnis di kawasan ini. Ketika tak ada yang mengira ini memungkinkan, kami membuat argumen yang tepat, dan kami mendapat lisensinya.”

Marriott juga menerima persetujuan Depkeu tapi masih belum mengumumkan kesepakatan hotelnya.

Obama mulai menormalisasi hubungan AS dengan Kuba pada Desember 2014. Kedubes AS dibuka kembali di Kuba pada Agustus lalu.

Bulan lalu, dua negara tersebut menandatangani kesepakatan untuk membolehkan maskapai AS beroperasi harian dari dan ke Kuba. Seluruh maskapai besar AS kini berlomba-lomba mendapat hak untuk melakukan hal yang sama.

Seluruh hotel di Kuba adalah milik negara. Giannattasio mengatakan Starwood akan punya cukup kemampuan mengubah hotel-hotel tersebut agar memenuhi standar kualitas. Selain merenovasi bangunan, Starwood juga akan melatih para staf.

Starwood telah bermitra dengan pemilik Hotel Inglaterra, Gran Caribe, untuk me-rebrand properti tersebut untuk menjadi anggota The Luxury Collection. Hotel yang dibuka pada 1875 itu punya 83 kamar.

Hotel Quinta Avenida yang punya 186 kamar, berlokasi di kawasan Miramar, Havana, dikelola Grupo de Turismo Gaviota S.A.

Hotel Santa Isabel dikelola Habaguanex. Hotel dengan pemandangan ke arah Pelabuhan Havana ini punya 27 kamar, termasuk 11 suites.

(sil/sil)