Jakarta, CNN Indonesia -- Melakukan perjalanan menggunakan transportasi udara memang sering kali membuat tubuh terasa lebih lelah. Menikmati pemandangan tumpukan awan atau lukisan-lukisan garis pantai dari jendela pesawat hanya terasa nikmat dalam waktu yang tak lama. Selebihnya, penumpang pun bakal merasa stres.
Menurunnya kekuataan tubuh di saat bersamaan juga malah meningkatkan emosi. Apalagi jika perjalanan yang ditempuh memakan waktu belasan jam. Rasa bosan, dehidrasi, tekanan darah rendah, susah tidur, cemas dan beberapa efek tak nyaman lainnya dipastikan bakal mengikuti selama perjalanan.
Meski begitu, ternyata ada beberapa cara yang dapat Anda pilih sebelum mengikuti perjalanan udara. Membeli tiket kursi pesawat di deretan penumpang bisnis memang menjadi salah satu cara ampuh untuk mencegah efek negatif dari penerbangan dengan waktu tempuh yang panjang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun jika Anda berada di kursi ekonomis, maka solusi mudahnya adalah dengan menyiapkan beberapa properti yang dapat memberi kenyamanan. Mulai dari penutup mata, penyumbat telinga, bantal leher hingga headphone peredam suara, juga dapat dijadikan sebagai 'alat' pengurang stres.
Memperhatikan kadar cairan dalam tubuh juga menjadi penting untuk mencegah terjadinya dehidrasi, untuk membantu juga peredaran darah selama di dalam pesawat.
Selain memenuhi kebutuhan cairan dalam perjalanan panjang, mengkonsumsi makanan yang benar juga menjadi hal yang penting. Utamanya adalah menyantap makanan yang dapat membuat Anda tertidur.
Tidur di dalam pesawat dapat membuat waktu berjalan dengan cepat dan mengembalikan energi Anda saat pesawat mendarat. Seperti dikutip dari
Daily Meal, sebuah riset mengungkapkan makanan terbaik yang dapat dikonsumsi dan membantu penumpang berisitirahat. Tentunya, makanan yang dipilih sangatlah mudah dibawa dalam perjalanan.
Pakar kuliner yang juga pemimpin dari perusahaan jaringan hotel ITC Hotels, Manjit Gill memberikan tips, beberapa makanan yang dapat dikonsumsi selama perjalanan belasan jam di atas udara. Berikut adalah tiga makanan terbaik untuk menemani perjalanan panjang Anda.
Mentega Almond Kandungannya dapat membuat gula darah tidak terlalu rendah. Karena jika gula darah menurun, maka hal itu akan berimbas mengganggu kebutuhan jam tidur Anda. Agar kian ampuh, sebaiknya Anda memakan dua sendok mentega ini setelah terbangun dari tidur di dalam pesawat.
PisangKandungan serotonin dan magnesium yang dimiliki pisang dapat meningkatkan waktu tidur Anda, dan juga menjadi cara untuk meredakan masalah tidur ataupun insomnia. Selain itu, postasium di dalamnya juga membuat otot-otot penumpang lebih rileks.
Teh Camomile dengan MaduTeh jenis ini dikenal dengan efeknya yang memberikan rasa rileks. Dia juga mampu meredakan kegelisahan. Co-Founder Paleo Living Magazine, Louise Hendon, mengatakan madu sangat mudah membuat orang-orang tertidur.
(meg)