Waktu Penyimpanan Pengaruhi Kualitas Tabir Surya

Jakarta, CNN Indonesia -- Ketika pergi berlibur saat musim panas, khususnya ke pantai, kulit akan terpapar matahari lebih banyak. Untuk itu penggunaan perlindungan matahari atau tabir surya sangat diperlukan untuk menghindari masalah kulit akibat terpapar sinar matahari langsung.

Melansir Huffington Post, Dermatologist Lisa Garner dan Profesor Dermatologi David J. Leffel mengatakan bahwa sebelum menggunakan tabir surya, Anda harus benar-benar memperhatikan tanggal kadaluarsanya dan metode penyimpanan terbaik, sebagaimana yang biasanya tertera pada bagian belakang botol.

Pilihan Redaksi Kesalahan Terbesar dalam Mewarnai Rambut Restoran Bugil Jepang Tolak Pelanggan Tambun Eddie Redmayne Tampil 'Cool' sebagai Wajah Baru Prada Industri Kosmetik Unjuk Gigi di BeautyIndonesia

Tak hanya itu, menurut Leffel, bila menyimpan tabir surya dalam bagasi, laci, atau tempat lain yang mengalami pemanasan sangat tinggi akan memicu terhambatnya efektivitas SPF Anda.

Jadi, jika Anda pernah memakai tabir surya yang sudah tersimpan lama dan tanggal kadaluarwasanya telah habis, bukan tidak mungkin penggunaan tabir surya itu hanya akan sia-sia. Hal ini dipicu oleh ketidakefektifan kembali tabir surya sesuai fungsinya. Dengan kata lain, fungsi perlindungan tabir surya sudah hilang dan hanya menyisakan rasa lengket di kulit.

Untuk itu, berikut hal-hal yang dapat Anda perhatikan sebelum menggunakan tabir surya saat berjemur di pantai, dilansir dari Bustle.

1. Periksa Tanggal Kadaluarsa
Menggunakan atau memakai sesuatu yang sudah lewat dari masa kadaluarsanya tentu bukan hal yang mengenakkan, yang ada risiko atau bahaya bukan lagi tak mungkin. Menurut Mayo Clinic, tabir surya pada hakikatnya dapat bertahan sampai tiga tahun, jika disimpan dengan benar. Jadi yang paling pertama perlu Anda perhatikan adalah tanggal kadaluarsanya sebelum menggunakan.

2. Menuliskan Tanggal pembelian
Jika saat membeli tabir surya Anda tidak mencantumkan tanggal kadaluarsanya, yang dapat Anda lakukan jika sudah terlanjur membelinya adalah menuliskan tanggal pembeliannya pada bagian botolnya. Hal ini dapat membantu Anda untuk setidaknya mengetahui berapa lama produk ini telah Anda miliki.

3. Beli Ukuran Kecil
Membeli sesuatu yang lebih besar memang terkadang akan mendapat harga yang lebih murah. Sama dengan hal tersebut, membeli tabir surya yang berukuran besar dan lebih murah tentu lebih menggiurkan, tetapi sebaiknya Anda pikirkan lagi seberapa sering akan menggunakannya sebelum produk tersebut kadaluarsa. Tak ada salahnya untuk mempertimbangkan ukuran yang lebih kecil namun lebih efektif.

4. Simpan di Tempat Sejuk
Seringkali, saat menyimpan tabir surya tidak betul-betul memperhatikan suhu pada tempat tersebut. Yang terlintas adalah tempat yang praktis dan mudah dijangkau. Namun, seperti yang telah disebutkan bahwa salah tempat penyimpanan terutama yang memiliki suhu tinggi akan membuat tingkat efektivitas tabir surya ini berkurang.

5. Periksa Perubahan Tekstur
Cara lain untuk mengetahui bahwa tabir surya itu sudah tidak berfungsi ialah melakukan pengecekan pada lotionnya apakah mengalami perubahan warna atau konsistensinya. Menurut Mayo Clinic, bila Anda menemukan adanya perubahan pada tekstur ataupun warna, maka sebaiknya Anda membuang tabir surya tersebut. (les)