Jakarta, CNN Indonesia -- Kala mendapati botol sampo atau sabun yang nyaris kosong, cara termudah mengeluarkan isinya adalah dengan membalikkan botol. Cara lain yang juga sering dilakukan adalah memasukkan air dalam botol agar membuat cairan didalamnya lebih mudah dikeluarkan.
Kendati cara tersebut lumrah, namun banyak juga yang mengaku kesal karena harus membalikkan botol dan menyebabkan cairannya luber di mulut botol.
Mengatasi hal tersebut, ilmuwan menemukan cara baru agar cairan dalam botol mudah dikeluarkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melansir
Independent, cara yang dimaksud adalah dengan menggunakan lapisan nanopartikel dalam bahan pembuat botol, yang memungkinkan cairan sampo, sabun ataupun losion, mudah mengalir keluar. Hal ini juga membantu proses daur ulang karena saat dibuang, botol sudah dalam keadaan benar-benar kosong.
Profesor Bharat Bhushan dari Ohio State University di AS, yang memimpin penelitian mengembangkan cara melapisi botol plastik dengan struktur mikroskopis yang dibangun menggunakan nanopartikel silika dan kuarsa.
“Banyak yang mendapati hal ini sebagai masalah dan produsen benar-benar tertarik mendapatkan botol yang bersih untuk di daur ulang, karena hal itu menyebabkan miliaran botol terbuang dengan produk masih tersisa didalamnya," ujar Bhushan.
(les)