Alexander Wang Ambil Alih Label Fesyen dari Ibu dan Kakaknya

Jakarta, CNN Indonesia -- Langkah desainer Alexander Wang di dunia fesyen makin kokoh. Posisinya pun makin mantap, dia bukan lagi saja seorang desainer tapi juga seorang CEO dan chairman.

Baru-baru ini, Wang mengambil alih posisi CEO dan chairman dari perusahaan Alexander Wang Inc. Sebelumnya posisi ini ditempati oleh ibunya, Yin Wang dan saudari iparnya, Aimie Wang. Kini kedua posisi tersebut diambil alih oleh Wang sendiri, sementara dia juga masih menjabat sebagai direktur kreatif. Hanya saja nantinya ibu dan saudari iparnya ini masih tetap menjadi anggota dewan dan pemegang saham.

Pilihan Redaksi Siapa Demna Gvasalia, Direktur Artistik Baru Balenciaga? Stefano Pilati Hengkang dari Ermenegildo Zegna Italo Zuccheli dan Francisco Costa Hengkang dari Calvin Klein

"Saya ingin berterima kasih kepada Ying dan Aimie atas usaha mereka yang tak kenal lelah untuk membangun bisnis  yang kami miliki sampai saat ini," kata Wang dalam pernyataannya.

"Dalam lingkungan di mana perubahan teknologi dan industri yang cepat, sebuah kepemimpinan yang kuat dan peningkatan fleksibilitas sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pasar."

Selain perubahan Wang menjadi pemimpin utama, perusahaan ini juga menambah dua karyawan kunci. Perusahaan menunjuk Mary Wang (yang tak ada hubungan saudara dengan Alexander Wang) sebagai wakil presiden eksekutif. Sebelum berada di jabatan ini Mary Wang terakhir menjabat sebagai presiden DKNY dan bekerja di Donna Karan selama lebih dari 20 tahun. Dan di perusahaan Wang dia akan menjadi bawahan dan melaporkan segala halnya langsung kepada Wang.

Selain Mary, untuk desainer yang menjaga bisnis keluarganya, bukanlah hal yang mengejutkan jika dia menunjuk bibinya, Caroline Wang sebagai executive vice chairman. Dia memiliki pondasi kuat dalam bisnis dan teknologi. Sang bibi sebelumnya juga menjabat sebagai wakil presiden pemasaran, teknologi informasi, dan transformasi bisnis di Asia Pasifik untuk IBM.

"Kami menyelaraskan struktur kepemimpinan kami untuk terus bisa membangun proses bisnis kami agar jadi lebih efisien dan strategis bagi pertumbuhan di masa depan," kata Caroline Wang, dalam pernyataannya dikutip dari Allure.

Sama seperti Mary, Caroline juga akan berurusan dan melapor langsung pada Wang.

Ini bukan pertama kalinya seorang desainer memegang dua peranan besar di perusahaan sekaligus, baik desain dan bisnis. Ralph Lauren dan Christopher Bailey dari Burberry juga menjabat sebagai direktur kreatif dan CEO dari labelnya masing-masing. Hanya saja, September tahun lalu, Ralph Lauren menyewa Stefan Larsson sebagai CEO baru di perusahaannya. Meski begitu, Lauren tetap jadi chairmannya.

(chs)