Ketahui Manfaat Sehat Sarapan Oatmeal
Lesthia Kertopati | CNN Indonesia
Rabu, 20 Jul 2016 07:31 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Makanan adalah kebutuhan primer manusia, tapi soal jenis makanan untuk dikonsumsi, itu tergantung selera. Terlebih jika dihadapkan pada beragam makanan lezat.
Sayangnya, terkadang makanan yang dianggap enak, justru punya bahaya kesehatan yang mengintai. Sebut saja memicu kolesterol tinggi, diabetes atau bisa menyebabkan penyakit jantung dan pembuluh darah.
Oleh karena itu, di setiap panduan gaya hidup sehat, makanan yang bernutrisi tinggi dan kaya serat kerap jadi anjuran.
Salah satu sumber serat yang mudah ditemukan adalah gandum atau yang lebih praktis disajikan, oatmeal. Menurut para ahli, manusia mengonsumsi oat sejak lama dan manfaatnya terhadap kesehatan sudah banyak terbukti.
Namun, satu hal yang jadi pertanyaan, kapan waktu yang tepat mengonsumsi oat? Melansir laman Boldsky, oatmeal paling baik dikonsumsi pada pagi hari.
Alasannya, tentu saja kandungan serat tinggi di dalam oatmeal membuat tubuh bertenaga di pagi hari tanpa harus kelebihan gula dan lemak.
Lalu apa lagi keuntungan sarapan oatmeal?
1. Menurunkan berat badan
Oatmeal adalah penganan praktis yang punya kandungan serat tinggi yang membuat tubuh kenyang lebih lama saat dikonsumsi pagi hari. Dengan kata lain, Anda tidak butuh camilan ‘perantara’ di selang waktu sarapan dan makan siang.
Satu porsi oatmeal mengandung 307 kalori sekaligus mineral esensial seperti magnesium, mangan, fosfor, selenium, zinc, dan antioksidan flavonoid.
2. Menyehatkan jantung
Konsumsi oatmeal terbukti baik bagi jantung karena serat dalam oatmeal membantu tubuh mengolah kolesterol jahat dan membuangnya melalui saluran ekskresi. Imbasnya, pembuluh darah bersih dari plak penyumbat dan penyebab gumpalan darah, yang secara langsung menurunkan risiko tekanan darah tinggi serta serangan jantung. Di samping itu, oatmeal juga kaya antioksidan yang membantu menyehatkan jantung.
3. Mencegah diabetes
Selain menyehatkan jantung, oatmeal juga bisa mengurangi risiko diabetes. Alasannya, oatmeal membantu mengurangi kadar glukosa dalam darah.
4. Memperlancar pencernaan
Asupan serat yang cukup membuat tubuh lebih mudah mencerna makanan sehingga tidak terbentuk gas di lambung yang bisa membuat kembung. Tidak hanya itu, serat juga membuat metabolisme tubuh lebih lancar dan mengurangi konstipasi. (les)
Sayangnya, terkadang makanan yang dianggap enak, justru punya bahaya kesehatan yang mengintai. Sebut saja memicu kolesterol tinggi, diabetes atau bisa menyebabkan penyakit jantung dan pembuluh darah.
Oleh karena itu, di setiap panduan gaya hidup sehat, makanan yang bernutrisi tinggi dan kaya serat kerap jadi anjuran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, satu hal yang jadi pertanyaan, kapan waktu yang tepat mengonsumsi oat? Melansir laman Boldsky, oatmeal paling baik dikonsumsi pada pagi hari.
Alasannya, tentu saja kandungan serat tinggi di dalam oatmeal membuat tubuh bertenaga di pagi hari tanpa harus kelebihan gula dan lemak.
Lalu apa lagi keuntungan sarapan oatmeal?
1. Menurunkan berat badan
Oatmeal adalah penganan praktis yang punya kandungan serat tinggi yang membuat tubuh kenyang lebih lama saat dikonsumsi pagi hari. Dengan kata lain, Anda tidak butuh camilan ‘perantara’ di selang waktu sarapan dan makan siang.
Satu porsi oatmeal mengandung 307 kalori sekaligus mineral esensial seperti magnesium, mangan, fosfor, selenium, zinc, dan antioksidan flavonoid.
2. Menyehatkan jantung
Konsumsi oatmeal terbukti baik bagi jantung karena serat dalam oatmeal membantu tubuh mengolah kolesterol jahat dan membuangnya melalui saluran ekskresi. Imbasnya, pembuluh darah bersih dari plak penyumbat dan penyebab gumpalan darah, yang secara langsung menurunkan risiko tekanan darah tinggi serta serangan jantung. Di samping itu, oatmeal juga kaya antioksidan yang membantu menyehatkan jantung.
3. Mencegah diabetes
Selain menyehatkan jantung, oatmeal juga bisa mengurangi risiko diabetes. Alasannya, oatmeal membantu mengurangi kadar glukosa dalam darah.
4. Memperlancar pencernaan
Asupan serat yang cukup membuat tubuh lebih mudah mencerna makanan sehingga tidak terbentuk gas di lambung yang bisa membuat kembung. Tidak hanya itu, serat juga membuat metabolisme tubuh lebih lancar dan mengurangi konstipasi. (les)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER