Jakarta, CNN Indonesia -- Ketika harus melakukan perjalanan jauh,
jet lag atau perasaan kelelahan atau ketidakmampuan tubuh dalam menyesuaikan diri dengan zona waktu yang baru menjadi kondisi yang tak dapat dihindari.
Demi membantu penumpang pesawat mengatasi hal itu, sebuah maskapai penerbangan memperkenalkan berbagai teknik aromaterapi dan relaksasi agar penumpangnya lebih santai.
Penggunaan minyak alami sebagai aromaterapi pada saat di udara dipercaya dapat meningkatkan psikologis dan fisik penumpang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melansir
Lonely Planet, ketika penerbangan dilakukan saat siang hari, penumpang kelas pertama pada Virgin Atlantic akan diberikan handuk panas yang diresapi dengan perpaduan dari jeruk bergamot dan minyak Yang Ylang III.
Dengan pelayanan seperti itu diharapkan penumpang akan merasa tenang pada awal penerbangan. Sehingga mereka merasa bugar dan tidak lelah saat tiba di zona waktu baru.
Penerbangan yang memakan waktu semalaman pun akan mendapatkan pelayanan serupa. Bantal tidur akan disemprotkan aromaterapi dari fragonia, kayu putih dan lavender. Pelayanan ini dirancang agar penumpang dapat tidur lebih nyenyak dan kualitas tidur mereka meningkat.
Tak hanya memberikan pelayanan yang menenangkan dari aromaterapi, hiburan yang tersedia dari video-video pun diharapkan membantu penumpang mengurangi
jet lag saat mendarat.
Sebagai alternatif untuk menonton film, beberapa maskapai penerbangan pun kini telah menawarkan pilihan hiburan yang berfokus pada perbaikan jiwa.
Seperti misalnya British Airways sekarang menawarkan
on-board video hipnoterapi untuk meningkatkan gairah hidup. Sementara itu, Delta juga memperkenalkan aplikasi dengan pengantar motivasi baru-baru ini.
(meg)