Butik Kebanggaan Spanyol Dibuka Perdana di Israel
Vega Probo | CNN Indonesia
Senin, 15 Agu 2016 08:33 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Cabang pertama Stradivarius, butik kebanggaan Spanyol, telah dibuka di Azrieli Mall, Tel Aviv, Israel. Laman Globes mengabarkan, berikutnya siap menyusul dua cabang lagi yang juga dibuka pada tahun ini.
Stradivarius sendiri masih ‘bersaudara’ dengan butik Zara yang berbasis di Arteixo, Galicia, Spanyol, di bawah payung grup Inditex. Tak terkecuali butik-butik beken lain macam Pull&Bear, Bershka dan Massimo Dutti.
Butik Stradivarius pertama di Azrieli Mall dibuka pada Jumat lalu (12/8) dan menempati area 320 meter persegi. Hingga pengujung 2016, siap dibuka cabang lain di C-Mall di Ashdod dan Grand Canyon Mall di Beersheba.
Stradivarius didirikan pada 1994, hingga kini cabangnya telah dibuka di 62 negara, termasuk Indonesia. Busana dan akseori yang ditawarkan rata-rata berdesain simpel dan modern. Harganya pun relatif terjangkau.
Pihak Inditex menjanjikan, harga barang yang ditawarkan kepada konsumen di Israel tidak berbeda dengan di Eropa. Kurs mata uang setempat 100 Israeli New Sheqel atau NIS setara US$26,2, kurang lebih Rp341 ribu.
Contohnya, harga tas keluaran Stradivarius berkisar 60-180 NIS, dompet 26-76 NIS, busana 100-180 NIS, jin 110-160 NIS, dan kemeja 60-140 NIS. Bila dikurs ke rupiah, berkisar Rp200 ribu sampai Rp600 ribu.
Meski begitu, harga yang dijanjikan pihak Inditex ternyata tidak selalu sesuai kenyataan. Laman Globe menyebutkan, harga barang Stradivarius cabang Israel jauh lebih mahal ketimbang negara-negara lain.
Sebagaimana tertera di laman website Stradivarius internasional, harga terbaru dalam kurs NIS sudah dicantumkan untuk barang tertentu. Lagipula, tidak seperti negara-negara lain, layanan online tidak tersedia di Israel.
Contoh perbedaan harga barang Stradivarius di Prancis dan Italia dengan di Israel. Baju, misalnya, dibanderol 30 euro (128 NIS) di website kedua negara itu, tapi di Israel dibanderol 160 NIS. Harga barang lain pun berbeda.
Harga jeans di butik di Prancis dan Italia seharga 20 euro (85 NIS), tapi di Israel dihargai 120 NIS. Begitu pula harga tas di butik di Prancis dan Italia setara 80 NIS, tapi di Israel melonjak hingga 110 NIS.
Jaket hanya 170 NIS di Eropa, tapi harganya melambung di Israel menjadi 200 NIS. Sejauh ini, belum ada tanggapan ataupun sanggahan dari pihak Inditex mengenai perbedaan harga di Israel dan Eropa.
(vga/vga)
Stradivarius sendiri masih ‘bersaudara’ dengan butik Zara yang berbasis di Arteixo, Galicia, Spanyol, di bawah payung grup Inditex. Tak terkecuali butik-butik beken lain macam Pull&Bear, Bershka dan Massimo Dutti.
Butik Stradivarius pertama di Azrieli Mall dibuka pada Jumat lalu (12/8) dan menempati area 320 meter persegi. Hingga pengujung 2016, siap dibuka cabang lain di C-Mall di Ashdod dan Grand Canyon Mall di Beersheba.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak Inditex menjanjikan, harga barang yang ditawarkan kepada konsumen di Israel tidak berbeda dengan di Eropa. Kurs mata uang setempat 100 Israeli New Sheqel atau NIS setara US$26,2, kurang lebih Rp341 ribu.
Contohnya, harga tas keluaran Stradivarius berkisar 60-180 NIS, dompet 26-76 NIS, busana 100-180 NIS, jin 110-160 NIS, dan kemeja 60-140 NIS. Bila dikurs ke rupiah, berkisar Rp200 ribu sampai Rp600 ribu.
Meski begitu, harga yang dijanjikan pihak Inditex ternyata tidak selalu sesuai kenyataan. Laman Globe menyebutkan, harga barang Stradivarius cabang Israel jauh lebih mahal ketimbang negara-negara lain.
Sebagaimana tertera di laman website Stradivarius internasional, harga terbaru dalam kurs NIS sudah dicantumkan untuk barang tertentu. Lagipula, tidak seperti negara-negara lain, layanan online tidak tersedia di Israel.
Contoh perbedaan harga barang Stradivarius di Prancis dan Italia dengan di Israel. Baju, misalnya, dibanderol 30 euro (128 NIS) di website kedua negara itu, tapi di Israel dibanderol 160 NIS. Harga barang lain pun berbeda.
Harga jeans di butik di Prancis dan Italia seharga 20 euro (85 NIS), tapi di Israel dihargai 120 NIS. Begitu pula harga tas di butik di Prancis dan Italia setara 80 NIS, tapi di Israel melonjak hingga 110 NIS.
Jaket hanya 170 NIS di Eropa, tapi harganya melambung di Israel menjadi 200 NIS. Sejauh ini, belum ada tanggapan ataupun sanggahan dari pihak Inditex mengenai perbedaan harga di Israel dan Eropa.
(vga/vga)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER