Pesta Teluk Ambon Siap Guncang Maluku di Bulan September
advetorial | CNN Indonesia
Rabu, 31 Agu 2016 14:00 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Beberapa waktu lagi, Maluku akan menggelar Pesta Teluk Ambon 2016. Rencananya, Pesta Teluk Ambon 2016 akan digelar pada tanggal 6 hingga 10 September mendatang. Gubernur Maluku, Said Assagaff merasa cukup bangga akan banyak kedatangan tamu. Pasalnya, Pesta Teluk Ambon 2016 telah menjadi kalender rutin wilayah yang dia pimpin tersebut.
”Saya sudah bertemu Menpar Bapak Arief Yahya, beliau akan berusaha hadir. Semoga tidak ada hal mendesak dan urgen yang menghambat waktu beliau. Kami ingin mempertontonkan potensi budaya dan alam kami kepada beliau, agar Maluku juga segera dimasukkan dalam destinasi prioritas pariwisata nasional,” kata Gubernur yang biasa disapa Assagaff itu.
Assagaff juga menjelaskan perihal Pesta Teluk Ambon yang sudah menjadi agenda tahunan Provinsi Maluku. Acara tersebut mengusung tema “Alam Beta Indah”. Tema tersebut dipilih oleh Pemerintah Daerah Maluku agar bisa melengkapi branding Pariwisata Republik Indonesia, yaitu Pesona Indonesia. Assegaff juga menjamin, acara ini nantinya akan berjalan meriah.
”Alam Beta Indah mengungkapkan kebanggaan terhadap totalitas keindahan yang ada di Maluku, khususnya wisata bahari dan budaya. Tema ini memiliki semangat yang sama dan sejalan dengan Kementerian Pariwisata untuk memberikan pesan serta motivasi bagi setiap daerah di Indonesia agar terus mempromosikan berbagai potensi wisata yang dimiliki,” kata Assagaff.
Assagaf juga berterima kasih kepada Kementerian Pariwisata (Kemenpar) yang sudah mendukung Pesta Teluk Ambon 2016 ini. Sebab Pesta Teluk Ambon 2016 diprogramkan sebagai salah satu tujuan serta atraksi dan gelaran pariwisata bahari di Tanah Air.
”Pesta Teluk Ambon 2016 juga menjadi pembuka dalam kaitan Hari Pers Nasional 2017 yang dipusatkan di Ambon tahun mendatang. Karena itu akan banyak insan media yang hadir di Ambon, agar turut menggaungkan potensi Pariwisata Maluku,” kata Gubernur Maluku itu.
Nantinya banyak kegiatan yang akan dilaksanakan di acara Pesta Teluk Ambon. Kegiatan yang dilaksanakan di antaranya berbagai lomba, seperti lomba perahu tradisional atau manggurebe arumbae, perahu semang (bercadik), memancing, melukis, mendongeng kisah-kisah leluhur tanah Ambon, fotografi taman bawah laut, membuat mosaik, voli pantai, festival sajian khas Maluku, Lomba Arumbai Manggurebe, lomba Semang Laki-laki, lomba Semang Perempuan, Lomba Mancing Tradisional, dan lomba take foto dan caption.
”Pesta Teluk Ambon merupakan event nasional terbesar yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi bersama dengan Kementerian Pariwisata. Acara ini memberikan gambaran tentang keindahan Teluk Ambon dengan menampilkan potensi wisata bahari dan budaya,” jelas Assagaff. Rosmin Tutupoho selaku Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Maluku mengungkapkan jika pihaknya telah mempersiapkan pagelaran tersebut dari semua teknis. Pihaknya berharap, event tahunan ini nantinya mampu mempromosikan Maluku menjadi daerah tujuan wisata yang mendunia. Menurut wanita yang akrab disapa Ros, dalam event tahunan ini, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggandeng instansi-instansi yang merupakan bagian dari Dinas Pariwisata. Instansi tersebut, seperti Taman Budaya, Balai Bahasa, Bapedalda, Museum Siwalima, Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) dan Balai Arkeologi Ambon serta SKPD yang lain juga ikut mendukung perhelatan tersebut.
“Tiap-tiap instansi dan SKPD sudah memiliki program-program tersendiri. Nantinya mereka kan menyajikan program yang telah mereka persiapkan di acara nanti. Bahkan dari Manokwari Provinsi Irian Jaya juga menampilkan tarian mereka,” tutur Ros. Ros menambahkan bahwa tujuan perhelatan ini untuk mempromosikan pariwisata Maluku. Selain itu, untuk merangsang kunjungan wisatawan nasional dan mancanegara, memperluas iklim dan peluang bisnis pengusaha di sektor pariwisata, serta menggalang rasa persaudaraan.
”Pengunjung akan menikmati keunikan pariwisata lokal selama lima hari berturut-turut. Pada tanggal 6 September, di Pusat Kota Ambon akan dirayakan HUT Gereja Protestan Maluku. Kemudian pada tanggal 7 September akan dilaksanakan karnaval budaya dan festival hawaian band yang menyemarakkan HUT Kota Ambon,” kata Ros. ”Pada 9 September, Anda bisa mengikuti senam masal di Jembatan Merah Putih, serta menyaksikan indahnya musikalisasi puisi di areal bawah JMP Tantui. Bagi Anda yang mahir mendesain terdapat sayembara logo pariwisata Maluku yang diperuntukkan bagi peserta usia 18-25 tahun,” jelasnya. Ros juga menjelaskan seputar kegiatan bersih-bersih pantai. Kegiatan tersebut akan melibatkan instansi, masyarakat, dan pelajar. Nantinya, kegiatan bersih-bersih akan dilaksanakan di pesisir Teluk Ambon pada tanggal 8 September.
Di tanggal yang sama juga akan digelar upacara pembukaan, sekaligus parade perahu hias dan pagelaran seni budaya. Ros juga menghimbau seluruh rakyat Indonesia untuk menyempatkan diri mengunjungi Maluku. Terutama untuk menyaksikan rangakaian acara Pesta Teluk Ambon 2016.”Siapkan waktu Anda bersama keluarga, yuk kita berangkat ke Ambon Manise dan datangi keindahan kami,"tandasnya. Acara penutup akan berlangsung pada tanggal 10 September di JMP Tantui. Nantinya akan didahului dengan kegiatan tradisional semang perempuan dan semang lak-laki, serta atraksi mancing tradisional, juga pembersihan terumbu karang di Teluk Ambon.
(sai/sai)
”Saya sudah bertemu Menpar Bapak Arief Yahya, beliau akan berusaha hadir. Semoga tidak ada hal mendesak dan urgen yang menghambat waktu beliau. Kami ingin mempertontonkan potensi budaya dan alam kami kepada beliau, agar Maluku juga segera dimasukkan dalam destinasi prioritas pariwisata nasional,” kata Gubernur yang biasa disapa Assagaff itu.
Assagaff juga menjelaskan perihal Pesta Teluk Ambon yang sudah menjadi agenda tahunan Provinsi Maluku. Acara tersebut mengusung tema “Alam Beta Indah”. Tema tersebut dipilih oleh Pemerintah Daerah Maluku agar bisa melengkapi branding Pariwisata Republik Indonesia, yaitu Pesona Indonesia. Assegaff juga menjamin, acara ini nantinya akan berjalan meriah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Assagaf juga berterima kasih kepada Kementerian Pariwisata (Kemenpar) yang sudah mendukung Pesta Teluk Ambon 2016 ini. Sebab Pesta Teluk Ambon 2016 diprogramkan sebagai salah satu tujuan serta atraksi dan gelaran pariwisata bahari di Tanah Air.
”Pesta Teluk Ambon 2016 juga menjadi pembuka dalam kaitan Hari Pers Nasional 2017 yang dipusatkan di Ambon tahun mendatang. Karena itu akan banyak insan media yang hadir di Ambon, agar turut menggaungkan potensi Pariwisata Maluku,” kata Gubernur Maluku itu.
Nantinya banyak kegiatan yang akan dilaksanakan di acara Pesta Teluk Ambon. Kegiatan yang dilaksanakan di antaranya berbagai lomba, seperti lomba perahu tradisional atau manggurebe arumbae, perahu semang (bercadik), memancing, melukis, mendongeng kisah-kisah leluhur tanah Ambon, fotografi taman bawah laut, membuat mosaik, voli pantai, festival sajian khas Maluku, Lomba Arumbai Manggurebe, lomba Semang Laki-laki, lomba Semang Perempuan, Lomba Mancing Tradisional, dan lomba take foto dan caption.
”Pesta Teluk Ambon merupakan event nasional terbesar yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi bersama dengan Kementerian Pariwisata. Acara ini memberikan gambaran tentang keindahan Teluk Ambon dengan menampilkan potensi wisata bahari dan budaya,” jelas Assagaff. Rosmin Tutupoho selaku Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Maluku mengungkapkan jika pihaknya telah mempersiapkan pagelaran tersebut dari semua teknis. Pihaknya berharap, event tahunan ini nantinya mampu mempromosikan Maluku menjadi daerah tujuan wisata yang mendunia. Menurut wanita yang akrab disapa Ros, dalam event tahunan ini, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggandeng instansi-instansi yang merupakan bagian dari Dinas Pariwisata. Instansi tersebut, seperti Taman Budaya, Balai Bahasa, Bapedalda, Museum Siwalima, Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) dan Balai Arkeologi Ambon serta SKPD yang lain juga ikut mendukung perhelatan tersebut.
“Tiap-tiap instansi dan SKPD sudah memiliki program-program tersendiri. Nantinya mereka kan menyajikan program yang telah mereka persiapkan di acara nanti. Bahkan dari Manokwari Provinsi Irian Jaya juga menampilkan tarian mereka,” tutur Ros. Ros menambahkan bahwa tujuan perhelatan ini untuk mempromosikan pariwisata Maluku. Selain itu, untuk merangsang kunjungan wisatawan nasional dan mancanegara, memperluas iklim dan peluang bisnis pengusaha di sektor pariwisata, serta menggalang rasa persaudaraan.
”Pengunjung akan menikmati keunikan pariwisata lokal selama lima hari berturut-turut. Pada tanggal 6 September, di Pusat Kota Ambon akan dirayakan HUT Gereja Protestan Maluku. Kemudian pada tanggal 7 September akan dilaksanakan karnaval budaya dan festival hawaian band yang menyemarakkan HUT Kota Ambon,” kata Ros. ”Pada 9 September, Anda bisa mengikuti senam masal di Jembatan Merah Putih, serta menyaksikan indahnya musikalisasi puisi di areal bawah JMP Tantui. Bagi Anda yang mahir mendesain terdapat sayembara logo pariwisata Maluku yang diperuntukkan bagi peserta usia 18-25 tahun,” jelasnya. Ros juga menjelaskan seputar kegiatan bersih-bersih pantai. Kegiatan tersebut akan melibatkan instansi, masyarakat, dan pelajar. Nantinya, kegiatan bersih-bersih akan dilaksanakan di pesisir Teluk Ambon pada tanggal 8 September.
Di tanggal yang sama juga akan digelar upacara pembukaan, sekaligus parade perahu hias dan pagelaran seni budaya. Ros juga menghimbau seluruh rakyat Indonesia untuk menyempatkan diri mengunjungi Maluku. Terutama untuk menyaksikan rangakaian acara Pesta Teluk Ambon 2016.”Siapkan waktu Anda bersama keluarga, yuk kita berangkat ke Ambon Manise dan datangi keindahan kami,"tandasnya. Acara penutup akan berlangsung pada tanggal 10 September di JMP Tantui. Nantinya akan didahului dengan kegiatan tradisional semang perempuan dan semang lak-laki, serta atraksi mancing tradisional, juga pembersihan terumbu karang di Teluk Ambon.
(sai/sai)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER