2 Hari Menjelang Final World Halal Tourism Award 2016

Jakarta, CNN Indonesia -- Gerakan kampanye sapu bersih World Halal Tourism Award 2016, di Abu Dhabi, Uni Emirate Arab, makin meluas. Seniman, pebisnis, komunitas, mahasiswa, dan lainnya kompak memberikan suaranya agar 12 nominator perwakilan Indonesia menang.

"Sabtu-Minggu ini, yuk kita tuntaskan sampai juara. Kemenangan itu direncanakan!" ajak Menpar Arief Yahya untuk vote #MenangkanIndonesia.

Ajakan ini menjadi viral dimana-mana. Tidak hanya komunitas yang berasal nominasi yang sedang berkompetisi melainkan juga pihak-pihak lainnya.

Malang Raya misalnya. Lewat tim Malang Amore Carnival, salah satu destinasi wisata andalan di Jawa Timur itu diajak bergerak untuk memberikan suaranya.

“Hari ini kita all out mengajak semua masyarakat untuk bantu vote Indonesia via WA Group. Dari WAG Dispar Malang, pengembang pariwisata Malang sampai komunitas seniman Malang Raya sudah running. Semuanya vote belasan wakil Indonesia yang berkompetisi di di World Halal Tourism Award 2016,” tutur Yoseph Agus Kristian, CEO Founder Malang Amore Carnival, Kamis (3/11).

Nama Malang Amore Carnival yang sudah mendunia mengkampanyekan nominator yang langsung direspons di semua lini. Semuanya sepakat untuk mendorong Indonesia semakin tegak berdiri, memenangkan kompetisi ini.

“Alhamdulillah sudah nyebar kemana-mana. Dan semuanya ikut vote. Ajang World Halal Tourism Award 2016 benar-benar menyatukan Malang Raya,” ungkap Yoseph

Di Tanah Sunda, komunitas Wayang Ajen juga ikut bergerak. Tanpa diperintah, wayang yang sudah diakui UNESCO sejak 2010 silam itu juga mendorong masyarakat Jawa Barat untuk memberikan suaranya. “Ajakan saya tak hanya memberikan vote untuk wakil Jawa Barat saja. Dan Alhamdulillah, responnya sangat bagus. Banyak yang semangat menanyakan cara vote. Saya sampai kewalahan balas pesan saking banyaknya respons yang masuk,” ungkap Ki Dalang yang sudah memainkan Wayang Ajen ke 49 negara itu.

Nanang Garuda, dalang yang kerap memainkan Wayang Garuda ikut serta dalam gerakan kampanye wisata halal dunia. Seluruh komunitas seniman di Yogyakarta diajak berpartisipasi untuk memberikan vote kepada belasan wakil Indonesia yang berlaga World Halal Tourism Award 2016.

“Indonesia kan semboyannya Bhinneka Tunggal Ika. Meski berbeda semangatnya harus satu. Karena kita ini bangsa Garuda, semangat kita harus semangat Garuda!" ucap Nanang.

Ketua Tim Percepatan Wisata Halal Kemenpar, Riyanto Sofyan ikut buka suara. Dia mengaku sangat terharu melihat gerakan massif para seniman Indonesia.

“Saya jadi makin bersemangat. Gerakannya konkret dan cepat. Kalau semuanya bersatu, saya yakin Indonesia bisa memenangkan ‘pertempuran’ di World Halal Tourism Award 2016. Bagi yang belum vote, mari sama-sama vote Indonesia. Pastikan kita sapu bersih di semua kategori yang kita masuk. Satu suara Anda sangat bermakna buat perkembangan wisata halal di tanah air,” ucap Sofyan.

Waktu pemilihan nominasi sampai 6 November 2016, selanjutnya akan diumumkan 5 besar untuk ditandingkan kembali selama 2 minggu, 6-24 November 2016. Bagi masyarakat yang ingin memberikan suara bisa mengunjungi link inihttps://bit.ly/VOTEindonesia.

Nominator Indonesia di World Halal Tourism 2016:

World's Best Airline for Halal Travellers: Garuda Indonesia

World's Best Airport for Halal Travellers: Sultan Iskandar Muda

International Airport:  Aceh Indonesia.

World's Best Family Friendly Hotel: The Rhadana Hotel, Kuta, Bali, Indonesia

World's Most Luxurious Family Friendly Hotel: Trans Luxury Hotel Bandung Indonesia

World's Best Halal Beach Resort:  Novotel Lombok Resort & Villas, Lombok, West Nusa Tenggara Indonesia World's Best Halal Tour Operator: West Sumatera Indonesia

World's Best Halal Honeymoon Destination: Sembalun Village Region, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia

World's Best Hajj & Umrah Operator: ESQ Tours & Travel, Jakarta, Indonesia

World's Best Halal Destination: West Sumatera, Indonesia

World's Best Halal Culinary Destination: West Sumatera, Indonesia

World's Best Halal Cultural Destination: Aceh, Indonesia.