Kala Fesyen Jadi Simbol Keberpihakan Pemilu AS

Jakarta, CNN Indonesia -- Sejak awal, kampanye Pemilu Amerika Serikat diramaikan atribut bernuansa merah dan biru yang dikenakan para pendukung kedua kandidat, Hillary Clinton dari Parta Demokrat dan Donald Trump dari Partai Republik.

Bagi para pendukung yang modis, ini lah saatnya untuk tampil gaya. Tak sekadar mengusung warna senada sebagai bentuk pernyataan politik, mereka juga memamerkan pernak-pernik fesyen yang chic, dari baju sampai sepatu.

Para pengarah fesyen pun turun tangan memilihkan produk fesyen dari desainer ternama yang kebetulan bernuansa merah dan biru. Sebagaimana laman Palm Beach Daily News yang merekomendasikan sepatu high heels Gucci.

Lihat juga: Jaket Bomber Jokowi 'Berasal' dari Perang Dunia I

Desain sepatu biru metalik bersetrip merah dan biru tua ini sangat unik dengan hiasan ‘paku’ keemasan di bagian ujung jari dan tumit. Sementara bentuk hak sepatu seharga US$1.190 ini lebih mirip jari kelingking, saking mungilnya.

Bagi mereka yang jelas-jelas menjadi pendukung garis keras Si Merah, Palm Beach Daily News merekomendasikan sepatu Barbara kreasi Christian Louboutin yang menyala-nyala. Sepatu knot-heel pump ini dibanderol harga US$995.

Lihat juga: Parade 'Keanehan' di Karpet Merah MTV EMA 2016

Ingin tampil lebih patriotik? Produsen sepatu Stubbs & Wootton bekerja sama dengan Vineyard Vines meluncurkan sepatu ‘belang’  bertema Stars and Stripes ala bendera Amerika Serikat. Sepatu model slipper ini untuk pria dan wanita.

Sepasang sepatu ini, sebelah bermotif setrip merah putih dan sebelah lagi bercorak bintang putih di atas dasar biru. Sepatu belang—kiri dan kanan berbeda warna—kini tengah menjadi medium untuk menunjukkan keberagaman.

Lihat juga: Whoopi Goldberg Luncurkan 'Sweater Buruk Rupa'

(vga/vga)