Jakarta, CNN Indonesia -- Kemenangan Donald Trump menduduki kursi Presiden Amerika Serikat setelah Barack Obama membuat banyak warga AS terkejut hingga stres. Harapan atas sosok Hillary Clinton sebagai politisi wanita yang akan mengubah dunia pun sudah pupus.
Keinginan Hillary sebagai presiden AS adalah mimpinya sejak kecil. Dia terbilang sudah dua kali nyaris berhasil duduk di kursi presiden. Pada pilpres kali ini mimpinya itu pun sebenarnya sudah berada di depan mata.
Dalam pemberitaan media dari seluruh dunia, para pendukung Hillary di manapun menunjukkan kesedihan yang mendalam pada malam pengumuman. Mereka bahkan sampai menangis sesenggukan. Duka dan kecewa yang mendalam bercampur menjadi satu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak terkecuali warga AS, setelah berbulan-bulan mengkampanyekan rencana-rencananya memperbaiki negeri Paman Sam itu, Hillary pun tak dapat menutupi rasa kaget dan sedihnya. Dalam pidato usai pilpres, wanita berusia 69 tahun itu mengaku kalah.
Mengatasi kekecewaannya itu, Hillary pun tidak berusaha menenangkan dirinya dengan berdiam diri di dalam rumah. Bersama suaminya, Bill Clinton, Hillary memilih menenangkan pikiran dan hatinya dengan cara berjalan-jalan di hutan.
Sebuah foto seorang wanita bersama Hillary di dalam hutan tersebar di internet hari ini. Wanita kelahiran Chicago itu terekam kamera bersama seorang wanita yang menggendong anaknya di hutan Westchester County.
Meski tidak tampil dengan rambutnya yang disisir rapih seperti biasanya, Hillary tampak tersenyum. Margot Gerster, wanita yang bertemu Hillary tersebut, mengaku senang atas pertemuan tak disengaja dengan idolanya itu.
"Saya bisa memeluk dia dan berbicara dengannya dan menceritakan momen paling membanggakan dalam hidup saya adalah mengajak anak perempuan saya saat memilih Hillary)," kata Gester seperti diunggah dalam akun Facebooknya.
"Dia memeluk saya, dan mengatakan terima kasih. Kami bertukar momen yang menyenangkan dan kemudian mereka melanjutkan jalan-jalannya," imbuh Gerster seperti dikutip
Telegraph.
(meg)