Kisah Sang Bidadari, Selulit dan Bra Rp40 Miliar
Lesthia Kertopati | CNN Indonesia
Kamis, 01 Des 2016 22:39 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Jasmine Tookes sudah lama bermimpi bisa berjalan di runway Victoria’s Secret Show. Sejak dulu, dia bercita-cita mengikuti langkah Adriana Lima, Tyra Banks dan Heidi Klum, berlenggok membawakan koleksi terbaru brand pakaian dalam kenamaan itu.
Tahun ini, mimpinya terwujud.
Tidak tanggung-tanggung, Tookes langsung didapuk membawa Fantasy Bra, atau bra bertabur berlian, yang disebut paling mahal di dunia.
Bra tersebut merupakan hasil kolaborasi Victoria’s Secret bersama desainer perhiasan Eddie Borgo. Bertabur sembilan ribu batu mulia dan bernilai total 450 karat, bra tersebut dikerjakan secara manual menggunakan tangan, selama 700 jam.
Harganya US$3 juta atau senilai Rp40 miliar.
“Sungguh luar biasa. Ini adalah kesempatan yang luar biasa,” kata Tookes, saat diwawancara Fashionista.
Butuh perjalanan panjang bagi Tookes untuk meraih mimpinya. Gadis berusia 25 tahun itu, lahir dan besar di Huntington Beach, California, Amerika Serikat.
Sejak kecil, Tookes memang atletis. Dia menyukai olahraga voli, senam dan softball. Tapi, mimpinya menjadi model tidak serta-merta padam.
“Tyra Banks selalu jadi inspirasi bagi saya,” sebutnya.
Jalan menuju dunia modeling itu terbuka ketika dia berusia 15 tahun.
“Mama adalah seorang penata gaya selebriti, pencari bakat meminta saya untuk tes kamera saat saya ikut mama bekerja,” ujar Tookes, dalam sebuah wawancara.
Pencari bakat melihat talenta yang tidak biasa dalam diri Tookes. Apalagi Tookes punya penampilan eksotis berkat campuran darah Afrika, Brasil dan India.
Pada 2010, Tookes memulai karier modeling dalam kampanye iklan sepatu. Setahun kemudian, kariernya melejit ke panggung internasional sebagai wajah bagi brand DKNY dan Vogue Italia. Laman Model.com meletakkan Tookes sebagai 10 Wajah Baru Dunia Modeling di tahun 2011, dan dia pun kerap mondar-mandir di pekan mode.
Burberry, Stella McCartney, Yves Saint Laurent, Prada hingga Giorgio Armani pernah mengontrak Tookes sebagai model mereka di runway pekan mode. Dia pun kerap tampil sebagai sampul majalah mode macam Vogue, Harper's Bazaar, Numéro, W, serta V.
Dua tahun kemudian, pada 2012, Victoria’s Secret mulai melirik bakat Tookes dan menjadikannya salah satu 'bidadari' alias Victoria’s Secret Angels pada 2015.
Empat tahun berbagi panggung dengan Behati Prinsloo, Doutzen Kroes, Lily Donaldson dan Miranda Kerr, tahun ini Tookes dapat kesempatan istimewa, sebagai pengguna Fantasy Bra.
Bagi Tookes, keistimewaan itu bukan hanya untuk dia sendiri, melainkan juga Victoria’s Secret. Pasalnya, untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun, Fantasy Bra dikenakan model berkulit hitam.
Sepanjang sejarah, Victoria’s Secret hanya dua kali mendapuk model berkulit hitam untuk menggunakan Fantasy Bra.
“Hanya ada dua model kulit hitam yang pernah menggunakan Fantasy Bra, Tyra Banks dan Selita Ebanks. Oleh karena itu, ini jadi tonggak baru bagi Victoria’s Secret dan juga kebanggaan bagi saya,” kata Tookes.
Kampanyekan Ketidaksempurnaan
Keistimewaan Tookes bukan hanya soal kulit eksotis dan piawai melenggang di atas runway, tapi juga soal citra diri.
Tookes selalu mempromosikan kecantikan alami di akun sosial medianya.
Bahkan, dia tidak keberatan fotografer mengabadikan selulit dan stretch mark yang menghiasi kulitnya, saat pemotretan untuk Victoria’s Secret.
[Gambas:Youtube]
Kendati tidak ada konfirmasi resmi soal itu, foto tersebut jadi simbol 'ketidaksempurnaan' dan memberi dorongan pada kaum wanita untuk lebih mencintai diri sendiri.
Bethan Holt, editor mode Telegraph menyebut hal itu merupakan hal positif.
“Foto itu menunjukkan bahwa supermodel pun tidak sempurna dan tidak perlu photoshop untuk menunjukkan kesempurnaan, seperti yang selama ini banyak dilakukan di dunia mode,” tulis Holt.
Di sisi lain, Tookes juga tidak malu berbagi soal kerasnya latihan dan persiapan yang harus dia lakukan sebelum berjalan di panggung Victoria’s Secret Fashion Show.
“Fantasy Bra itu sangat berat, saya harus melakukan latihan penguatan punggung,” kata dia.
Tookes kerap mempromosikan gaya hidup sehat, termasuk berolahraga dan memilih makanan yang baik bagi tubuh.
“Kepuasan terbesar saya adalah jika ada follower Instagram yang termotivasi berolahraga karena melihat foto-foto saya,” sebut Tookes yang punya 1,4 juta pengikut di Instragam.
Soal makanan, Tookes mengaku dia sangat suka makan. Lobster dan kepiting adalah makanan favoritnya. Namun, ada satu makanan yang tidak bisa dia tinggalkan. “Pizza! Saya bisa makan pizza setiap hari,” ucapnya. (les)
Tahun ini, mimpinya terwujud.
Tidak tanggung-tanggung, Tookes langsung didapuk membawa Fantasy Bra, atau bra bertabur berlian, yang disebut paling mahal di dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Sungguh luar biasa. Ini adalah kesempatan yang luar biasa,” kata Tookes, saat diwawancara Fashionista.
Butuh perjalanan panjang bagi Tookes untuk meraih mimpinya. Gadis berusia 25 tahun itu, lahir dan besar di Huntington Beach, California, Amerika Serikat.
Sejak kecil, Tookes memang atletis. Dia menyukai olahraga voli, senam dan softball. Tapi, mimpinya menjadi model tidak serta-merta padam.
“Tyra Banks selalu jadi inspirasi bagi saya,” sebutnya.
Jalan menuju dunia modeling itu terbuka ketika dia berusia 15 tahun.
“Mama adalah seorang penata gaya selebriti, pencari bakat meminta saya untuk tes kamera saat saya ikut mama bekerja,” ujar Tookes, dalam sebuah wawancara.
Pencari bakat melihat talenta yang tidak biasa dalam diri Tookes. Apalagi Tookes punya penampilan eksotis berkat campuran darah Afrika, Brasil dan India.
 Tahun ini, Jasmine Tookes berbagi panggung dengan para supermodel, termasuk Alessandra Ambosio. (REUTERS/Charles Platiau) |
Burberry, Stella McCartney, Yves Saint Laurent, Prada hingga Giorgio Armani pernah mengontrak Tookes sebagai model mereka di runway pekan mode. Dia pun kerap tampil sebagai sampul majalah mode macam Vogue, Harper's Bazaar, Numéro, W, serta V.
Dua tahun kemudian, pada 2012, Victoria’s Secret mulai melirik bakat Tookes dan menjadikannya salah satu 'bidadari' alias Victoria’s Secret Angels pada 2015.
Empat tahun berbagi panggung dengan Behati Prinsloo, Doutzen Kroes, Lily Donaldson dan Miranda Kerr, tahun ini Tookes dapat kesempatan istimewa, sebagai pengguna Fantasy Bra.
Bagi Tookes, keistimewaan itu bukan hanya untuk dia sendiri, melainkan juga Victoria’s Secret. Pasalnya, untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun, Fantasy Bra dikenakan model berkulit hitam.
Sepanjang sejarah, Victoria’s Secret hanya dua kali mendapuk model berkulit hitam untuk menggunakan Fantasy Bra.
“Hanya ada dua model kulit hitam yang pernah menggunakan Fantasy Bra, Tyra Banks dan Selita Ebanks. Oleh karena itu, ini jadi tonggak baru bagi Victoria’s Secret dan juga kebanggaan bagi saya,” kata Tookes.
 Jasmine Tookes memperlihatkan Fantasy Bra seharga Rp40 Miliar yang berhias sembilan ribu batu mulia senilai 450 karat. (Dimitrios Kambouris for Victoria's Secret/AFP) |
Kampanyekan Ketidaksempurnaan
Keistimewaan Tookes bukan hanya soal kulit eksotis dan piawai melenggang di atas runway, tapi juga soal citra diri.
Tookes selalu mempromosikan kecantikan alami di akun sosial medianya.
Bahkan, dia tidak keberatan fotografer mengabadikan selulit dan stretch mark yang menghiasi kulitnya, saat pemotretan untuk Victoria’s Secret.
[Gambas:Youtube]
Kendati tidak ada konfirmasi resmi soal itu, foto tersebut jadi simbol 'ketidaksempurnaan' dan memberi dorongan pada kaum wanita untuk lebih mencintai diri sendiri.
Bethan Holt, editor mode Telegraph menyebut hal itu merupakan hal positif.
“Foto itu menunjukkan bahwa supermodel pun tidak sempurna dan tidak perlu photoshop untuk menunjukkan kesempurnaan, seperti yang selama ini banyak dilakukan di dunia mode,” tulis Holt.
Di sisi lain, Tookes juga tidak malu berbagi soal kerasnya latihan dan persiapan yang harus dia lakukan sebelum berjalan di panggung Victoria’s Secret Fashion Show.
“Fantasy Bra itu sangat berat, saya harus melakukan latihan penguatan punggung,” kata dia.
Tookes kerap mempromosikan gaya hidup sehat, termasuk berolahraga dan memilih makanan yang baik bagi tubuh.
“Kepuasan terbesar saya adalah jika ada follower Instagram yang termotivasi berolahraga karena melihat foto-foto saya,” sebut Tookes yang punya 1,4 juta pengikut di Instragam.
Soal makanan, Tookes mengaku dia sangat suka makan. Lobster dan kepiting adalah makanan favoritnya. Namun, ada satu makanan yang tidak bisa dia tinggalkan. “Pizza! Saya bisa makan pizza setiap hari,” ucapnya. (les)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER