Kebun Raya Bogor Siap Sambut Usia Dua Abad
Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Minggu, 11 Des 2016 10:30 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Pusat Konservasi Tumbuhan (PKT) Kebun Raya Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) tengah bersiap menyambut peringatan ulang tahun dua abad Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, pada tahun depan.
"Tahun 2017, Kebun Raya Bogor memasuki usia 200 tahun. Dalam rangka peringatannya, kami akan melakukan ekspose hasil penelitian yang telah dilakukan," kata Kepala Kebun Raya Bogor Didik Widyatmoko, di Bogor, seperti yang dikutip dari Antara pada Minggu (11/12).
Didik mengatakan, Kebun Raya Bogor bukan hanya sebagai tempat wisata rakyat, melainkan juga memiliki peran sebagai pusat konservasi, edukasi dan penelitian.
Selama dua abad, lanjutnya, peneliti di Kebun Raya Bogor selalu melakukan penelitian demi mencari solusi bagi upaya konservasi tumbuhan di Tanah Air.
"Misalnya penelitian tentang sawit yang ditanam di lahan marginal, ini karya peneliti Kebun Raya. Masih banyak penelitian lainnya, seperti mengenai kayu manis, dan kina," kata Didik.
Tidak hanya itu, lanjut Didik, Kebun Raya Bogor juga sudah meluncurkan empat individu baru, termasuk mendomestikan tumbuhan liar menjadi tanaman yang mempunyai nilai jual.
"Kebun Raya Bogor juga membantu terbentuknya kebun raya baru di daerah. Hingga kini sudah ada 39 kebun raya daerah yang sudah berdiri, termasuk lima kebun raya di bawah LIPI," ujar Didik.
Ia mengatakan, Kebun Raya Bogor dan LIPI telah menjalin kerja sama dengan sejumlah pemerintah daerah dalam mengembangkan kebun raya daerah, dan langkah tersebut akan terus dilakukan.
Kepala Biro Kerjasama, Hukum dan Humas LIPI, Nur Tri Aries Suestiningtyas mengatakan Kebun Raya Bogor sebagai aset bangsa yang perlu untuk dipelihara dan dilestarikan.
"Peringatan dua abad Kebun Raya Bogor akan jadi agenda besar tahun 2017, bersamaan dengan ulang tahun emas LIPI," kata Tri.
LIPI akan memasuki usia 50 tahun pada 23 Agustus 2017. Berbagai acara telah disiapkan, di antaranya Expo Iptek Indonesia dengan mengundang semua mitra LIPI serta mengenalkan hasil riset yang telah dihasilkan selama ini.
"Memeriahkan ulang tahun LIPI dan Kebun Raya, juga akan ada festival bunga internasional yang pertama di Indonesia," ujar Tri.
Selain itu, akan ada pemberian penghargaan kepada para peneliti dan tokoh nasional.
"Saatnya LIPI menunjukkan capaian kinerja hasil risetnya yang benar-benar bermanfaat untuk bangsa. Usia 50 tahun menunjukkan kedewasaan, dan prestasi," kata Tri.
"Tahun 2017, Kebun Raya Bogor memasuki usia 200 tahun. Dalam rangka peringatannya, kami akan melakukan ekspose hasil penelitian yang telah dilakukan," kata Kepala Kebun Raya Bogor Didik Widyatmoko, di Bogor, seperti yang dikutip dari Antara pada Minggu (11/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Misalnya penelitian tentang sawit yang ditanam di lahan marginal, ini karya peneliti Kebun Raya. Masih banyak penelitian lainnya, seperti mengenai kayu manis, dan kina," kata Didik.
Tidak hanya itu, lanjut Didik, Kebun Raya Bogor juga sudah meluncurkan empat individu baru, termasuk mendomestikan tumbuhan liar menjadi tanaman yang mempunyai nilai jual.
"Kebun Raya Bogor juga membantu terbentuknya kebun raya baru di daerah. Hingga kini sudah ada 39 kebun raya daerah yang sudah berdiri, termasuk lima kebun raya di bawah LIPI," ujar Didik.
Ia mengatakan, Kebun Raya Bogor dan LIPI telah menjalin kerja sama dengan sejumlah pemerintah daerah dalam mengembangkan kebun raya daerah, dan langkah tersebut akan terus dilakukan.
Kepala Biro Kerjasama, Hukum dan Humas LIPI, Nur Tri Aries Suestiningtyas mengatakan Kebun Raya Bogor sebagai aset bangsa yang perlu untuk dipelihara dan dilestarikan.
"Peringatan dua abad Kebun Raya Bogor akan jadi agenda besar tahun 2017, bersamaan dengan ulang tahun emas LIPI," kata Tri.
LIPI akan memasuki usia 50 tahun pada 23 Agustus 2017. Berbagai acara telah disiapkan, di antaranya Expo Iptek Indonesia dengan mengundang semua mitra LIPI serta mengenalkan hasil riset yang telah dihasilkan selama ini.
"Memeriahkan ulang tahun LIPI dan Kebun Raya, juga akan ada festival bunga internasional yang pertama di Indonesia," ujar Tri.
Selain itu, akan ada pemberian penghargaan kepada para peneliti dan tokoh nasional.
"Saatnya LIPI menunjukkan capaian kinerja hasil risetnya yang benar-benar bermanfaat untuk bangsa. Usia 50 tahun menunjukkan kedewasaan, dan prestasi," kata Tri.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER